Ribuan Titik Penerangan Jalan Umum Dipasang, Genjot Program Balikpapan Terang
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan terus memperluas jangkauan penerangan jalan melalui program Balikpapan Terang. Hingga akhir 2025, ribuan titik Penerangan Jalan Umum (PJU) ditargetkan terpasang. Termasuk penambahan PJU Tenaga Surya (PJUTS) dan tiang artistik untuk memperindah wajah kota pada malam hari.
Kepala Dishub Balikpapan, Fadli Pathurrahman, mengatakan khusus tahun 2025 pengadaan PJUTS telah mencapai 4.015 unit. Ditambah 72 unit tambahan melalui anggaran perubahan. “Selain itu, sebanyak 485 tiang artistik juga disiapkan untuk mempercantik gemerlap malam Kota Balikpapan,” ujarnya, Kamis (21/8/2025).
Menurut Fadli, hingga triwulan II 2025 progres pekerjaan masih terus berlangsung. Saat ini, pemasangan tiang artistik sudah terealisasi dan tahap pembayarannya juga telah dilakukan. Lokasi utama pemasangan mencakup ruas Jalan Soekarno Hatta, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Ahmad Yani, Jalan Letjen Suprapto, serta Jalan MT Haryono.
“Untuk tiang artistik, pemasangan sudah berjalan di beberapa titik, antara lain di Stadion Batakan sebanyak 80 unit, Jalan Letjen Suprapto 75 unit, dan Jalan Soekarno Hatta 330 unit,” jelasnya.
Tingkatkan Keamanan dan Estetika Kota
Program Balikpapan Terang merupakan inisiatif Pemkot Balikpapan sejak 2022 dengan tujuan menghadirkan penerangan yang merata di seluruh wilayah, terutama jalur utama dan kawasan permukiman. Penerangan ini tidak hanya untuk memperindah kota, tetapi juga meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga yang beraktivitas pada malam hari.
“Program ini tidak hanya menambah penerangan, tetapi juga diharapkan bisa menekan potensi tindak kriminal serta mendukung visi Balikpapan sebagai smart city yang aman, nyaman, dan modern,” tegas Fadli.
Pada tahun 2024 lalu, program ini telah menunjukkan hasil nyata dengan pengadaan 3.786 lampu LED PJU serta 347 tiang dan jaringan pendukungnya.
Anggaran Rp100 Miliar
Untuk tahun 2025, program Balikpapan Terang digelontorkan anggaran sekitar Rp100 miliar, yang bersumber dari APBD Kota Balikpapan serta Bantuan Keuangan Provinsi.
“Kami menargetkan seluruh titik PJU dapat selesai terpasang hingga akhir 2025, sehingga pusat kota, jalur utama. Maupun wilayah pinggiran bisa menikmati manfaat penerangan yang optimal,” kata Fadli.
Selain menciptakan rasa aman, keberadaan PJU juga diharapkan mampu mendorong aktivitas ekonomi malam hari. “Dengan adanya penerangan. Warga akan lebih nyaman melakukan aktivitas di malam hari. Ini akan berdampak positif pada perekonomian masyarakat,” tambahnya.
Fadli menegaskan, Dishub akan terus memastikan progres pemasangan berjalan sesuai rencana. “Kami berharap, program ini memberikan manfaat nyata bagi seluruh warga Balikpapan. Baik dari sisi keamanan maupun kenyamanan,” pungkasnya.***
Editor : Ramadani
BACA JUGA
