BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Menyambut Ibu Kota Negara (IKN) baru, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mendorong perusahaan di Kaltim untuk aktif menggelar pemagangan.
Hal itu disampaikan Kordinator Penyelenggaraann Pemagangan Dalam Negeri Direktorat Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan Subandi saat sosialisai di Balikpapan.
“Untuk menyambut kalau nanti jadi ditetapkan IKN, kan nanti SDM nya sudah siap. Bagaimana persiapan Provinsi Kaltim menyiapkan IKN itu,” ujarnya kepada awak media, Sabtu (20/11/2021)
Apalagi kata dia, jumlah pengangguran di Kaltim juga sangat tinggi. Informasi yang dia terima mencapai 200 ribu. Sehingga Pemerintah tidak mungkin bisa sendiri menggelar pemagangan.
“Karena pengangguran itu masih ada sekitar 7 jutaan di Indonesia kalau ditangani pemerintah gak sanggup khususnya dari sisi anggaran . Kalau di Kaltim 200-an ribu pengangguran,” ujarnya
“Kalau Pemerintah saja agak gak berat untuk cover semuanya. Makanya perlu kerjsama semua. Kita mengajak perusahaan melakukan maggang,”
Dia menjelaskan, pemagangan seusia dengan program Kemenaker untuk tahun 2021-202. Karena harapannya melalui program pemagangan kan menghasilkan SDM yang berkualitas.
“Menteri tenaga kerja sudah mencanagkan tahun 2021-2022 tahun pemagangan. Sehingga kulitas SDM kita ini bisa naik,” ujarnya
Kata dia, dengan pemagangan akan menjawab kebutuhan perusahaan terkait tenaga kerja. Karena banyak perusahaan yang mengeluhkan kebutuhan dan skill tenaga kerja tak sesuai.
“Sehingga salah satu upayanya melalui magang. Sehingga istilah miss macth nya sudah tidak ada karena sudah cocok,” ujarnya
Comments
comments
