BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pertamina Patra Niaga Kalimantan  menargetkan 36 ribu fuel card untuk kartu kendali pembelian BBM solar subsidi hingga akhir 2022 ini.

Saat ini baru sekitar 10 ribu kartu kendali yang tersebar di Kota Balikpapan dan Kota Samarinda.

“Saat ini masih 10 ribu, Inshaallah akan kita kembangkan terus. Target kita 2022 ini 36 ribu kartu. Jadi ini kita sudah mulai mainkan di Balikpapan, Samarinda next nyusul Bontang. Inshaallah satu Kaltim akan genapkan 36 ribu,” ungkap GM Patra Niaga Kalimantan Freddy Anwar, Minggu (3/4/2022).

Freddy menyebutkan penerapan fuel card ini bukan hanya di Kalimantan tapi juga diterapkan di Banjarmasim, Kalsel. “Mudah-mudahan ini efektif sehingga bisa tepat guna sasaran masyarakat,” ujarnya.

“Gol kita akan seperti itu (diterapkan di Kalimantan), makanya pakai fuel card nanti menunju ultimate golnya pakai my pertamina,” sambungnya.

Kendaraan yang pengisiannya mengggunakan fuel card adalah pengendara penumpang maupun angkutan barang (niaga) non pertambangan dan perkebunan sawit. Dengan kapistas kendaraan mulai dari 60 liter, 80 liter hingga 200 liter.

Pasca beroperasinya SPBU km 13, menerapkan fuel card dan penegakan hukum polda, Pertamina Persero memastikan kondisi penyaluran BBM solar subsidi yang sempat terjadi kelangkaan yang menyebabkan antrian panjang di SPBU-SPBU Balikpapan pada 2 bulan terakhir.

Bahkan, Direktur Penunjang Bisnis Pertamina Persero Dedi Sunardi melakukan kunjungan ke 4 SPBU Balikpapan yakni SBPU Jalan R Soeprato, Balikpapan Barat, SPBU km 9 Jalan Soekarno Hatta, SPBU Km 13 dan KM 14 Jalan Soekarno Hatta, pada Minggu pagi (3/4/2022).

Hasilnya tidak ditemukan antrian di SPBU, bahkan di SPBU Km 13, truk yang datang langsung mengisi tanpa harus mengantri.

Sedangkan penegakan hukum, dinilai Dedi menjadi shock terapi bagi masyarakat lebih taat aturan sehingga tidak memanfaatkan perbedaan harga solar subsidi ini. “Ini shock terapi sekali sehingga tidak ada yang berani nakal-nakal. Dan memang seharusnya tidak ada yang memanfaatkan kesempatan seperti ini,” tandasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version