Samsung Dikabarkan Siapkan Galaxy Z Tri-Fold, Ponsel Lipat Tiga dengan Chip Snapdragon 8 Elite

Samsung Galaxy Z Fold 7 yang resmi meluncur ke Indonesia pada Kamis (10/7/2025). [Suara.com/Dicky Prastya]

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com — Samsung kabarnya semakin dekat dengan peluncuran smartphone lipat tiga layar pertamanya, yang perkiraannya akan mereka beri nama Galaxy Z Tri-Fold. Perangkat ini bakal menjadi pesaing utama Huawei Mate XT Ultimate Design yang lebih dulu meluncur di pasar Asia.

Menurut laporan terbaru Android Authority, kode internal perangkat dengan nama “q7mq” terdeteksi dalam sistem operasi One UI 8 beta. Ini bersama dengan nomor model prosesor “sm8750” yang merujuk pada Snapdragon 8 Elite for Galaxy. Chipset tersebut juga mereka gunakan di beberapa ponsel flagship Samsung tahun ini.

Melansir Suara, jaringan inibalikpapan.com, Galaxy Z Tri-Fold akan menjadi perangkat lipat paling canggih Samsung sejauh ini. Dengan tiga panel layar yang dapat terbuka hingga 10 inci. Desainnya memungkinkan ponsel bertransformasi dari mode ponsel biasa, tablet kecil, hingga layar penuh berukuran hampir laptop mini.

Selain itu, dokumen paten Samsung yang terdaftar di KIPRIS (Korean Intellectual Property Rights Information Service) mengungkapkan bahwa setiap panel layar akan bermodal sel baterai terpisah. Sistem ini klaimnya mampu menjaga distribusi daya lebih stabil dan mengurangi ketidakseimbangan bobot. Ini merupakan masalah yang sempat muncul di seri Galaxy Z Fold sebelumnya.

Untuk sektor kamera, Galaxy Z Tri-Fold perkiraan membawa konfigurasi yang mirip dengan Galaxy Z Fold 7, yang sudah beredar di Indonesia sejak Juli lalu. Namun belum ada bocoran resmi mengenai spesifikasi detail maupun sensor kamera yang digunakan.

Samsung juga belum memberikan konfirmasi resmi terkait waktu peluncuran. Namun sejumlah analis industri memperkirakan perangkat ini akan diumumkan pada kuartal IV 2025. Tentu, dengan pasar awal di Korea Selatan dan Tiongkok sebelum kemungkinan ekspansi global.

Harga jualnya disebut akan berada di kisaran 4 juta won atau sekitar Rp46,9 juta. Jika benar, posisi harga tersebut akan sedikit lebih rendah dibanding Huawei Mate XT Ultimate Design yang dibanderol Rp52,9 juta di Indonesia untuk varian RAM 16 GB dan penyimpanan internal 1 TB.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses