BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mewaspadai pasca ditemukannya dua varian baru covid-19 asal Inggris B117 yang telah masuk Indonesia bermutasi melalui TKI/

“Dengan kondisi Balikpapan sebagai kota yang terbuka, pintu gerbang kita harus waspada,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty pada Rabu (03/03).

Karena pendatang dari daerah lain yang akan menuju Kota dan Kabupaten di Kaltim rata-rata melalui bandara Internasional Sepinggan dan Pelabuhan Semayang. Termasuk dari Kalimantan Selatan.

Sehingga Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 itu mengungkapkan, masyarakat juga harus mengetahui gejala-gejala varian baru covid-19. Diantaranya seperti kelelahan dan penularannya masih sama.

“Gejala utama varian baru itu adalah kelelahan, jadi rasa lelah, bukan demam lagi. Jadi perlu diwaspadai, kita seperti kehilangan daya, lelah seperti itu,” ujarnya

Kata dia, satu-satunya mencegah penularannya adalah dengan tetap displin menerapkan protocol kesehatan, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak termasuk menghindari kerumanan.

“Penularannya tetap leweat hiduo mulut karena itu masker tetap menjadi senjata utama kita, jaga jarak,” ujarnya.

Sebelumnya Pemerintah telah mengumumkan varian baru covid-19 telah masuk ke Indonesia. Terdeteksi di Kabupaten Kerawang Jawa barat (Jabar). Kabarnya masuk melalui TKI pada akhir Janurai 2021 lalu.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version