Seleksi P3K Tahap 2 Dimulai, Ada 1.127 Peserta Ikuti Ujian
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Proses seleksi administrasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahap 2 untuk formasi Kota Balikpapan resmi bergulir.
Sebanyak 1.127 peserta tercatat dalam daftar peserta ujian yang akan diselenggarakan selama delapan hari, mulai Minggu, 4 Mei hingga Minggu, 11 Mei 2025, di berbagai lokasi yang tersebar secara nasional.
Seleksi ini merupakan kelanjutan dari tahap pertama yang telah digelar sebelumnya. Dalam tahap kedua ini, para peserta akan memperebutkan sekitar 600 formasi tersisa dari total kebutuhan 2.020 formasi PPPK untuk lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan. Sebelumnya, pada tahap pertama, 1.329 formasi telah berhasil terisi, menyisakan kekosongan yang kini coba dipenuhi melalui seleksi tahap lanjutan ini.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Balikpapan, Purnomo, menjelaskan bahwa peserta yang terdaftar akan mengikuti ujian di sejumlah titik lokasi yang telah ditentukan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN), baik di dalam maupun luar wilayah Kalimantan.
Peserta Terbanyak di Balikpapan
Dari total peserta, sebanyak 956 orang dijadwalkan mengikuti ujian di UPT BKN Balikpapan, menjadikannya lokasi dengan jumlah peserta terbanyak. Sisanya tersebar di sembilan lokasi lain, di antaranya:
- Kantor Regional VI BKN Makassar: 110 peserta
- UPT BKN Surabaya: 27 peserta
- UPT BKN Semarang: 11 peserta
- BKN Pusat Cililitan: 10 peserta
- UPT BKN Mamuju: 8 peserta
- BKN Serang: 2 peserta
- BKN Aceh: 1 peserta
- BKN Medan: 1 peserta
- BKN Bengkulu: 1 peserta
Menurut Purnomo, penyebaran lokasi ini bukan karena peserta berasal dari luar daerah, melainkan karena kondisi masing-masing individu, seperti sedang menempuh tugas belajar atau mengikuti kegiatan lain di luar Balikpapan. Meski demikian, status mereka tetap sebagai tenaga honorer daerah asal. “Mereka tetap tercatat sebagai tenaga bantu di Balikpapan. Ujian hanya disesuaikan dengan keberadaan mereka saat ini,” ungkapnya, Minggu (4/5/2025).
34 Peserta Belum Kantongi Jadwal
Purnomo mengungkapkan, dari total 1.161 peserta yang mendaftar, 34 orang di antaranya belum mendapatkan jadwal ujian dari BKN. Hal ini disebabkan oleh sistem penjadwalan BKN yang memang dirilis secara bertahap.
“Jadwalnya tidak keluar sekaligus. Kadang dua nama, kadang tiga atau empat sekaligus. Kami berharap semua bisa keluar hari ini, karena besok ujian sudah mulai, terutama untuk peserta di Mamuju,” ujarnya.
Ia menambahkan, keterlambatan jadwal ini bukanlah hal yang baru, dan pihak BKPSDM terus melakukan koordinasi dengan BKN untuk memastikan seluruh peserta bisa mengikuti ujian sesuai ketentuan.
Sisa Formasi Masih Banyak, Tak Semua Akan Terisi
Meski peluang formasi masih terbuka, Purnomo mengakui bahwa masih ada potensi sejumlah formasi tetap tidak terisi pada tahap kedua ini. Beberapa penyebabnya antara lain kekurangan pelamar yang sesuai kualifikasi, atau tidak lolosnya peserta dalam proses seleksi kompetensi.
“Kemungkinan memang ada formasi yang tetap kosong. Ini bukan hanya terjadi di Balikpapan, tetapi juga di banyak daerah lain. Kita tetap berupaya agar formasi yang ada bisa terisi semaksimal mungkin,” ujarnya.
Program PPPK sendiri menjadi angin segar bagi tenaga honorer di berbagai daerah, termasuk Balikpapan, yang selama bertahun-tahun mengabdi tanpa status kepegawaian yang jelas. Dengan adanya rekrutmen PPPK, diharapkan mereka bisa mendapatkan kepastian karier, hak dan kewajiban yang lebih terjamin.
Pemerintah Kota Balikpapan pun menyatakan komitmennya untuk mengupayakan keterisian formasi secara maksimal, sembari tetap memperhatikan kualitas dan integritas calon aparatur sipil negara.***
Penulis : Danny
Editor : Ramadani
BACA JUGA
