Serunya Customaxi 2025 Balikpapan: Kreativitas Modifikator dari Low Budget hingga Lintas Provinsi

Customaxi 2025 Balikpapan
Para pemenang Customaxi 2025 Balikpapan dengan motor modifikasi andalan mereka usai menerima penghargaan di Pasar Segar Balikpapan, Sabtu (18/10/2025). Foto: PT STSJ

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Suasana Pasar Segar Balikpapan mendadak ramai dan penuh warna pada Sabtu (18/10/2025). Yamaha Kaltim bersama PT Surya Timur Sakti Jatim (PT STSJ) kembali mengguncang kota minyak lewat ajang Customaxi 2025 Kaltim Balikpapan, wadah bagi para pecinta skutik Yamaha untuk menyalurkan kreativitas mereka lewat modifikasi motor.

Event tahunan ini jadi ajang pembuktian bagi penggemar setia Yamaha. Dua kategori utama—Street MAXI dan Super MAXI—dibuka untuk empat model andalan: XMAX, NMAX, AEROX, dan LEXI.

Salah satu peserta lokal, Hendra asal Balikpapan, tampil dengan Yamaha NMAX di kelas Street MAXI. Ia mengaku senang bisa ikut serta dalam event besar yang jarang hadir di Kalimantan Timur.

“Tahun ini cukup istimewa karena event ini jarang terselenggara di Kaltim, apalagi di Balikpapan. Makanya saya ingin ikut terlibat di kelas Street MAXI pakai NMAX,” ujar Hendra sambil tersenyum.

Menurut Hendra, kelas Street MAXI lebih menonjolkan gaya motor harian yang tetap nyaman dan menarik, sementara Super MAXI tampil lebih ekstrem dengan ubahan besar pada bodi, kaki-kaki, hingga penggunaan air suspension.

Menariknya, Hendra mengusung konsep “low budget tapi enak dipandang.” Ia memanfaatkan banyak komponen bekas untuk menciptakan tampilan unik yang tetap punya karakter kuat.

“Saya banyak pakai barang rongsokan yang sudah tidak dipakai, lalu saya modifikasi lagi biar tampil beda. Ada juga tambahan sound system biar bisa karaoke bareng,” ujarnya sambil tertawa.

Meski jumlah peserta tahun ini menurun—sekitar 30 motor ikut berkompetisi—Hendra menilai semangat para modifikator tetap tinggi.

“Yang penting bukan banyaknya peserta, tapi bagaimana event ini jadi wadah menumbuhkan kreativitas dan kebersamaan komunitas Yamaha di Kalimantan Timur” katanya.

Ia berharap kegiatan seperti ini bisa memotivasi anak muda untuk berani menyalurkan kreativitas di jalur positif.

“Kreativitas tanpa batas, seperti cinta yang tulus tidak harus mahal untuk tetap indah,” tutupnya.

Dari Banjarbaru Demi Kreativitas

Cerita seru juga datang dari Udin Virgo, peserta asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Bersama sang istri, Udin menempuh perjalanan jauh dengan Yamaha XMAX modifikasinya untuk ikut berkompetisi di kelas Street MAXI.

“Motor ini saya modif sendiri. Dari Banjarbaru kami touring ke Balikpapan sekalian ikut kontes. Buat kami, ini bukan cuma lomba, tapi ajang silaturahmi dan unjuk kreativitas,” jelas Udin.

Ia menambahkan, persaingan di kelas Street MAXI cukup ketat karena setiap peserta punya konsep dan detail yang matang.

“Pesertanya keren-keren. Semua sudah paham soal modifikasi dan punya selera tinggi. Tapi yang utama bukan menang atau kalah, melainkan kebersamaan dan semangat berkarya,,” ujarnya.

Udin berharap Yamaha terus menggelar ajang serupa dengan konsep yang lebih besar dan inovatif di masa depan.

“Semoga event seperti ini terus ada, supaya anak muda makin semangat menyalurkan bakatnya di dunia otomotif,” tutupnya.

Customaxi 2025 Balikpapan bukan sekadar kontes modifikasi. Lebih dari itu, ajang ini menjadi ruang ekspresi dan silaturahmi bagi para pengguna Yamaha.

Dari modifikasi ekstrem hingga konsep sederhana namun bermakna, para peserta membuktikan satu hal: kreativitas tidak selalu bergantung pada dana besar, tapi pada ide dan semangat untuk berkarya. ***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses