BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Jelang bulan suci Ramadan 1442 Hijriah, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan tak memungkiri ada masjid yang tidak menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam hal jaga jarak waktu salat dan sudah memasang alas ambal di masjid.

Kabid Keamanan dan Penegakan Hukum Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan, Zulkifli membenarkan ada masjid yang melonggarkan prokes, apalagi di Balikpapan ini ada sekitar 500 masjid dan mushola, sehingga kalau petugas terus mengawasi tentunya tidak tercukupi dengan petugas yang terbatas. “Seharusnya setiap masjid inikan memiliki Satgas Covid sendiri yang menegur jika ada jamaah yang tidak menerapkan prokes,” ujar Zulkifli saat diwawancarai awak media, Rabu (7/4/2021).

Lanjut Zulkufli, kalau pun ada jamaah yang tidak memakai masker bisa diatasi dengan keterlibatan pengurus masjid yang menyediakan masker buat jamaah. Ini semua juga demi kepentingan umat, sehingga tidak masalah misalnya dana kas masjid digunakan. “Terkait penggunaan ambal di Masjid, tidak mesti yang tidak pakai ambal bisa bersih dari virus, tergantung apakah rutin disemprot disinfektan atau tidak,” katanya.

Zulkifli juga kerap mendapat masukan dari pengurus madjid maupun mushola terkait penerapan jaga jarak dalam salat, jika itu diberlakukan di masjid atau mushola yang tidak terlalu luas, sementara jarak antara satu jamaah dengan jamaah lain harus satu meter, maka jamaah yang tertampung jumlahnya akan sedikit. “Terkait jaga jarak memang agak sulit, yang terpenting dalam lima hal terkait penerapan prokes jangan semuanya tidak dikerjakan, jika safnya tidak bisa berjarak satu meter, minimal jamaahnya pakai masker,” tutup Zulkifli.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version