BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Polda Kalimantan Timur dengan mengandeng pihak Pemerintah Kota Balikpapan ikut memberikan kontribusi pada pelaksanaan percepatan vaksinasi di Kota Balikpapan dengan melaksanakan kegiatan vaksinasi merdeka di Halaman Masjid At Taqwa, Balikpapan Kota, Senin (6/9/2021).

Dalam kegiatan ini, wakapolda bersama jajarannya melakukan peninjau pelaksanaan vaksin di halaman masjid Agung At Taqwa yang berlangsung sejak Senin pagi.

Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Drs Hariyanto.S H mengatakan, kegiatan vaksinasi merdeka ini dilakukan memang sempat menimbulkan kepadatan karena orang yang datang mulai semakin ramai sementara kondisi tempatnya terbatas. 

“Tempatnya tidak terlalu luas, jadi ada kepadatan antusias masyarakat yang begitu tinggi dan disini ada 2 ribuan yang mengikuti dvaksin,” ujar Hariyanto kepada awak media, Senin (6/9/2021).

Hariyanto menambahkan, untuk mencegah kepadatan maka akan ada evaluasi dikemudian hari jika pelaksanaan vaksinasi dimulai lagi.

 “Nanti masyarakat yang sudah didaftar harus kita input ulu datanya, supaya datang tinggal datanya dimasukan di komputer langsung tinggal di vaksin tidak menunggu lama antri, dengan isi formulir terlebih dahulu,” akunya.

 Adapun sasaran hari ini yakni masyarakat umum sekitaran Masjid At Taqwa, dan sejumlah warga yang sudah mendaftar lewat link yang disiapkan pemerintah kota Balikpapan. 

“Besok kita juga akan melaksanakan vaksinasi di Ponpes Syaichona Cholil Kelurahan Sepinggan dengan dosis yang disiapkan 1000 dosis vaksin,” akunya. 

Sementara itu, salah satu peserta vaksin, Muhammad Yusuf warga Klandasan Ulu mengaku senang setelah sekian lama menunggu akhirnya mengikuti kegiatan vaksinasi. 

“Ya cukup lama maa nunggu giliran, rencama memang mau keluar daerah ada urusan keluarga bulan Oktober nanti,” ujar Yusuf. 

“Kalau ada sertifikat vaksin juga jadi syarat kalau berangkat dan mengcegah terpapar Covid-19,” tutupnya. 

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version