Sinopsis ‘Dendam Malam Kelam’ yang Puncaki Peringkat Teratas Netflix Indonesia, Hadirkan Davina Karamoy
BALIKPAPAN, inibalikpapan.com— Film Dendam Malam Kelam sukses menempati posisi teratas Top 10 Netflix Indonesia pada 16 Oktober 2025. Thriller garapan Danial Rifki di bawah bendera Falcon Pictures ini menghadirkan misteri psikologis yang menegangkan dengan sentuhan lokal yang kuat.
Film ini merupakan adaptasi dari thriller Spanyol The Body (El Cuerpo) karya Oriol Paulo, namun versi Indonesia-nya dikembangkan dengan nuansa khas dan atmosfer gelap yang lebih dekat dengan budaya lokal.
Sinopsis: Dosa, Paranoia, dan Mayat yang Hilang
Mengutip IMDB, kisahnya berpusat pada Jefri (Arya Saloka), seorang dosen yang kariernya menanjak setelah menjadi direktur di perusahaan milik keluarga istrinya, Sofia (Marissa Anita). Di balik kehidupan mapan itu, Jefri menyembunyikan hubungan gelap dengan mahasiswinya, Sarah (Davina Karamoy).
Perselingkuhan tersebut menjerumuskan mereka pada rencana pembunuhan — hingga suatu malam, kabar mengejutkan datang: jenazah Sofia hilang dari kamar mayat.
Sejak itu, hidup Jefri berubah menjadi mimpi buruk. Teror datang silih berganti, dan penyidik Arya Pradana (Bront Palarae) mencium kejanggalan besar di balik kematian Sofia.
“Saya yakin penonton bakal dikejutkan banyak plot twist di pertengahan durasi hingga akhir film,” ujar Danial Rifki, sang sutradara.
Adaptasi dengan Sentuhan Lokal
Danial Rifki menuturkan bahwa versi Indonesia ini menonjolkan latar dan atmosfer khas Nusantara. “Alih-alih menggunakan latar laboratorium forensik modern seperti di film aslinya, saya memilih untuk mengeksplorasi bangunan-bangunan kolonial di Indonesia yang memiliki banyak terowongan bawah tanah,” jelasnya.
Pendekatan itu, katanya, memberi ruang bagi misteri yang lebih mencekam dan relevan dengan penonton lokal.
Aktris Marissa Anita juga mengaku tidak meniru peran versi Spanyolnya. “Saya lebih fokus pada penggalian emosi,” ujarnya, menegaskan arah baru film adaptasi ini.
Menhadirkan jajaran pemain seperti Arya Saloka, Marissa Anita, Bront Palarae, Davina Karamoy, dan Putri Ayudia, Dendam Malam Kelam menjadi bukti bahwa film thriller lokal kini mulai bersaing di kancah global.***
BACA JUGA
