BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kapolres Balikpapan AKBP Juniarta mengakui, kemungkinan ada kelalaian anggotanya dalam mengawasi para tahahan sehingga bisa kabur dari sel tahan Polres Balikpapan, Kamis (26/01) dinihari.

“Luasanya lupa. Pernah dulu sampai 100 tahanan disitu, memang kalau ruang sempit masih manusiawi tapi terlepas dari itu memang ada keteledoran anggota,” ujarnya.

Kelalaian itu karena sevbenarnya petugas sudah mendengar seperti ada suara orang sedang menggergaji dalam sel tahana. Terkait kemungkinan adanya kelalaian petugas, Juniarta mengungkapkan, kini sedang dalam penyelidikan Propam.

“Saya tidak habisnya mengingatkan anak buah karena kondisi bangunan kurang sesuai kualitas ok bangunan. Ya sudah harus diremajakan lah. Tadi malampun baru pulang dari kantor tolong-tolong dicek-dicek. Ngak habis ingat-ingatkan terus. Ya tidur,” ujarnya..

“Sebetulnya semalam ada anggota dengar (suara gergaji) tapi kurang curiga. Tidak peduli. Kadang-kadang tikus lewat jadi dikiranya tikus padahal tikusnya besar, tahanan,” ujarnya.

Menurutnya, jika memang ada kelaianan dari petugas hingga menyebabkan belasdan tahanan tersebut bisa kabur. Maka aka nada sanksi displin kepada petugas yang berjaga.

“Pasti ada. Sudah tMenueutnyaiga ditangkap kembali. Doakan teman-teman dalam waktu tidak terlalu lama bisa ditangkap semua. Dan ini jadi koreksi kita mudah-mudahan pak wali dan ketua DPRD tergerak hatinya supaya menuntaskan pembangunan ini,” ujarnya.

Polres Balikpapan sedang membangun gedung baru di areal belakang Polres yang saat ini. Dia berharap kejadian ada hikmahnya dan berharap Pemerintah Kota Balikpapan dapat melanjutkan bantuan dana pembangunan gedung Polres yang menelan anggaran Rp125 miliar. Pembangunan ini demi perbaikan pelayanan bagi masyarakat Balikpapan.

“Nanti ruang tahanan dan penyidik yang terbaik Cuma duitnya tersendat-sendat. Kan pemkot juga lagi desifit. Nanti yang baru ini mampu tampung 100 orang.kalau sekarang ini ruang tahanan bersebelahan dengan ruang kapolres. Memang kondisi sudah tidak layak,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version