Sosialisasi Retribusi Kebersihan Hari Kelima, Warga Sepinggan Raya Antusias Beri Masukan
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Rangkaian Sosialisasi Retribusi Pelayanan Kebersihan yang diselenggarakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan memasuki hari kelima pada Jumat (21/11/2025). Kegiatan yang digelar di Kelurahan Sepinggan Raya ini kembali mendapat sambutan positif dan antusias dari Ketua RT serta warga setempat yang aktif memberikan masukan terkait pengelolaan kebersihan di lingkungan mereka.
Sejak awal kegiatan, para Ketua RT menyampaikan berbagai persoalan lapangan yang mereka temui, mulai dari pola pengangkutan sampah, kebutuhan sarana seperti bak kontainer, hingga kesiapan warga dalam menerapkan mekanisme retribusi kebersihan yang baru. Diskusi berlangsung dinamis dan mencerminkan tingginya kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan.
Sosialisasi dipimpin langsung oleh Sekretaris DLH Kota Balikpapan, Mustamin, bersama tim Retribusi DLH. Dalam penyampaiannya, Mustamin menekankan pentingnya pemahaman yang seragam di setiap kelurahan sebelum regulasi retribusi baru diterapkan secara penuh.
“Retribusi kebersihan bukan sekadar pungutan, tetapi bagian dari sistem layanan kota. Ketika masyarakat memahami mekanisme dan manfaatnya, maka pengelolaan sampah bisa berjalan lebih efektif,” ujar Mustamin.
Ia juga menjelaskan sejumlah poin teknis yang menjadi perhatian DLH, mulai dari regulasi terbaru retribusi, mekanisme pembayaran melalui layanan E-Retribusi, hingga aturan jam pembuangan sampah yang harus dipatuhi warga. Menurutnya, kedisiplinan waktu sangat memengaruhi kelancaran armada pengangkut sampah di lapangan.
“Kami juga menyampaikan sanksi administrasi bagi yang tidak mematuhi aturan. Ini bukan untuk menakut-nakuti, tetapi untuk memastikan seluruh proses berjalan tertib. Kebersihan kota adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Mustamin mendorong Ketua RT untuk menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam memberikan edukasi kepada warga. Peran RT sangat penting, terutama dalam memastikan informasi terkait jadwal pembuangan sampah dan penggunaan pembayaran digital sampai ke seluruh rumah tangga.
Antusiasme warga Sepinggan Raya hari ini, lanjutnya, menunjukkan adanya kesadaran kolektif bahwa kebersihan lingkungan tidak bisa hanya dibebankan kepada petugas. “Kepedulian warga menjadi kunci keberhasilan. Ketika masyarakat dan pemerintah berjalan seiring, maka hasilnya akan jauh lebih baik,” ucapnya.
Lingkungan Bersih
Seorang warga yang hadir juga menambahkan bahwa menjaga kebersihan adalah bentuk rasa memiliki terhadap lingkungan. “Lingkungan bersih itu cermin kedisiplinan dan rasa sayang kita kepada kota ini,” ungkapnya.
DLH berharap melalui sosialisasi berkelanjutan, pengelolaan kebersihan di Sepinggan Raya dan seluruh wilayah Balikpapan dapat berjalan lebih optimal. Pemerintah kota pun berkomitmen meningkatkan layanan, memperkuat sistem digital, serta meningkatkan pengawasan operasional di lapangan.
Rangkaian kegiatan sosialisasi retribusi akan terus berlanjut ke kelurahan lain hingga seluruh masyarakat memperoleh pemahaman yang merata. Dengan kolaborasi yang baik, Balikpapan diharapkan semakin bersih, tertib, dan nyaman dihuni.***
BACA JUGA
