BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah kota tidak akan terburu-buru merespon rencana kebijakan pemerintah pusat untuk mempensiunkan dini sebelum ada panduan dari pemerintah pusat berupa  kebijakan dan petunjuk tekhnis

Sekretaris Daerah Kota Balikpapan, Sayid MN Fadli mengatakan selama ini secara  parsial mengenai pensiun dini  ini ditawarkan kepada PNS yang masa kerjanya sudah puluhan tahun dan datang dari yang bersangkutan. “Tapi kalau yang sifatnya besar-besaran seperti ini kita belum tahu. Kita tahunya dari media juga. Media kadang-kadang tahu duluan,” ujarnya.

“Kita baru denger-denger rencana mempensiunkan dini. Bagaimana mekanismenya, apa persyaratannya belum nyampai kekita,” katanya.

Jumlah PNS di lingkungan Pemerintah kota sekitar 5900 lebih. Separuhnya berdinas di Dinas Pendidikan kota.

Strutkur PNS di Balikpapan nilainya seperti guci yang banyak terisi dibagian tengah. Kondisi ini mencerminkan rata-rata kebanyakan di kota. Ia tidak menampik masih banyak PNS berpendidikan SMA.

“Struktur pegawai kita model guci artinya yang rendahannya sedikit, yang tinggi juga sedikit nah yang tengah-tengah ini banyak padahal  kita juga butuh misalnya yang golongan IIA  untuk kegiatan tertentu tapi itu sedikit jumlahnya. Dibawahnya itu hampir tidak ada staf seperti Kasubag-kasubag bekerja  sendiri tapi untungnya teknologi sudah bantu. Walau tidak ada staf bisa kerja,” terangnya.

Mengenai keberadaan naban, mereka dibayar melalui kegiatan. Namun anggaran untuk naban sangat kecil sekali.

“Anggaran naban ini kecil saja, hanya bantu dikegiatan-kegiatan. Yang jelas prosentase lebih besar kegiatan dari biaya pegawai mereka (naban),” tandasnya.

Lanjut Fadli kedepan dengan berlaku UU Aparatur Sipil Negera (ASN) akan terbagi dua yakni PNS dan pegawai tidak tetap yang dikontrak berdasarkan keahlianya.

“Nanti mereka dikontrak berdasarkan keahlianya. UU sudah mengakomodir itu. Berarti nanti mereka bisa dibayar tidak lagi melalui kegiatan. Nah ASN sudah terbit tinggal tunggu PPnya mudah-mudahan tahun ini PP terbit sehingga persoalan-persoalan naban bisa selesai,” pungkasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version