BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan menyatakan, belum ada calon jamaah haji menarik setoran pelunasan ongkos hajinya, meskipun ibadah haji tahun ini ditunda.
Kepala Kantor Kemenag Kota Balikpapan Alfi Taufik mengatakan, tahun ini ada 527 calon jamaah haji yang tertunda keberangkatannya. Keberangkatan calon haji tahun ini dibatalkan karena merebaknya wabah virus corona.
“Belum ada yang ambil dari 527 calon jamaaj haji,” ujar Alfi Taufik.
Menurutnya, kalau ada calon jamaah haji yang menarik setoran pelunasan ongkos haji, ada risikonya. Tak akan masuk prirotas diberangkan tahun depan. Namun penarikan setoran pelunasan ongkos haji paling lama 30 Juni lalu.
“Jadi kalau ditarik, tidak masuk prioritas lagi, bisa diganti orang lain,” ujarnya.
Kata dia, calon jamaah haji yang batal dan tertunda keberangkatannya tahun ini, akan dialihkan tahun depan. Untuk tahun ini biaya haji dari embarkasi Balikpapan sekitar Rp 38 juta. Karena juga bergantung kurs dolar.
“Untuk biaya haji tiap tahun itu beda-beda, termasuk sistem besaran biaya haji di tahun depan apakah akan naik, tetap atau turun mengikuti kurs dolar,” ujarnya.
Tahun ini Pemerintah Arab Saudi memperbolehkan aktivitas ibadah Haji secara terbatas dengan hanya memperbolehkan masyarakat yang berdomisili di Arab Saudi saja. Dibatasi hanya sekitar 10 ribu diperuntukkan bagi warga asing atau ekspatriat yang berdomisili di Arab Saudi.
Comments
comments
