Tangani Masalah Sarpras Perumahan, Disperkim Balikpapan Luncurkan Program ‘Raih PSU Kawan’

Pemerintah Kota Balikpapan mempercepat proses penyerahan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU) dari pengembang perumahan lewat program bertajuk “Raih PSU Kawan”. (Foto: Samsul/Inibalikpapan.com)

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan mempercepat proses penyerahan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU) dari pengembang perumahan lewat program bertajuk “Raih PSU Kawan”. Langkah ini bertujuan menjamin pengelolaan fasilitas publik secara optimal untuk mendukung kenyamanan dan keamanan warga.

Pemkot menggencarkan sosialisasi sekaligus mendorong implementasi regulasi yang mengatur penyerahan PSU. Yakni Permendagri Nomor 9 Tahun 2009 serta Perda Kota Balikpapan Nomor 5 Tahun 2013. Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Balikpapan menjalankan program ini sebagai bagian dari komitmen menata kawasan perumahan secara berkelanjutan.

“Penyerahan PSU dari pengembang kepada Pemkot sangat penting agar fasilitas seperti jalan, drainase, taman, dan fasilitas umum lainnya bisa kelola langsung oleh pemerintah daerah. Ini untuk memastikan pemeliharaan berjalan baik dan memberikan kenyamanan bagi warga,” ujar Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Balikpapan, Rafiudin, Rabu (28/5/2025).

Hingga saat ini, masih banyak kawasan perumahan di Balikpapan yang belum menyerahkan PSU secara resmi. Kondisi ini menyulitkan proses perbaikan maupun pengelolaan fasilitas karena status kepemilikan lahan masih berada di tangan pengembang.

Melalui program “Raih PSU Kawan”, Pemkot menyediakan pendampingan administratif dan teknis untuk mempercepat legalitas penyerahan lahan. Dinas juga membuka layanan konsultasi secara berkala agar pengembang dapat memahami prosedur dan mendukung percepatan program.

“Harapan kami, para pengembang dapat bekerja sama dan mendukung penuh program ini. Semakin cepat PSU diserahkan, semakin cepat pula pemerintah bisa turun tangan dalam pengelolaannya,” jelas Rafiudin.

Pemkot menargetkan seluruh perumahan yang sudah dihuni bisa menyelesaikan proses serah terima PSU dalam beberapa tahun ke depan. Kebijakan ini sejalan dengan upaya penguatan tata ruang kota dan peningkatan kualitas permukiman di Balikpapan.***