BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Bayi empat bulan dilaporkan meninggal dunia setelah terpapar covid-19 dan sempat menjalani perawatan di rumah Sakit Kanudjosos Djatiwibowo Balikpapan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, bayi tersebut mengalami batuk dan sesak nafas. Rujukkan dari puskesmas Kelurahan Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur.

“Dirujuk dari puskesmas dari wilayah Teritip ke RSUD Kanudjoso Djatiwibowo dengan terkonfirmasi positif PCR gejalanya batuk sesak. Kita mendapatkan laporan meninggal dunia,” ujarnya, Senin (28/06/2021)

Menurutnya, kasus bayi meninggal dunia setelah terpapar covid-19 juga pernah terjadi di beberapa bulan lalu. Namun bayi tersebut, juga mengalami komorbit atau kelainan pada darah.

“Pernah ada satu kasus beberapa bulan lalu tapi ada kelainan lain di darahnya. Ini kasus pertama yang kita tidak temukan tkkelainan lain, selain pada paru-parunya,” ujarnya.

Kata dia, usia anak–anak yang terpapar covid-19 cukup tinggi. Bahkan hari ini dari 155 kasus positif baru, ada 16 kasus usia anak dibawah 18 tahun. Sehingga totalnya mencapai 300-an kasus   

“Kasus anak positif covid-19 hari ini ada 16 kasus, sudah 300-an kasus anak terpapar lebih pasca lebaran,” ujarnya.

Karenanya para dokter ahli anak meminta orangtua tak membawa anaknya saat beraktifitas diluar rumah . Anak-anak juga sudah harus diajarkan protokol kesehatan, memakai masker.

“Jadi tadi bersama Ikatan Dokter Ahli Anak bermohon agar aktifitas anak diluar diminimalkan, di rumah saja,” ujarnya

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version