Timnas Indonesia vs Taiwan: Jadi Ajang Eksperimen Patrick Kluivert
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Timnas Indonesia akan menghadapi Taiwan dalam laga persahabatan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9/2025) malam.
Duel ini menjadi kesempatan emas bagi pelatih Patrick Kluivert untuk melakukan rotasi dan eksperimen sebelum skuat Garuda menantang Arab Saudi dan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan depan.
Secara peringkat FIFA, Taiwan berada jauh di bawah Indonesia. Tim berjuluk The Blue Wings itu menempati posisi 172 dunia, sementara Indonesia berada di peringkat 118.
Perbedaan signifikan ini membuat laga diprediksi akan lebih dimanfaatkan Kluivert untuk menguji komposisi dan taktik, ketimbang sekadar mengejar kemenangan.
Namun, Indonesia tak turun dengan kekuatan penuh. Tiga pilar utama, yakni Maarten Paes dan Ole Romeny (cedera), serta Ivar Jenner (baru pulih), absen dari daftar skuad. Sementara itu, bek FC Twente Mees Hilgers batal bergabung karena tengah mengurus proses perpindahan klub.
Sebagai gantinya, Kluivert memberi kesempatan bagi darah segar di lini depan. Tiga nama baru masuk skuad, yakni Miliano Jonathans (FC Utrecht), Adrian Wibowo (Los Angeles FC/MLS), dan Mauro Zijlstra (FC Volendam).
Dari ketiganya, hanya Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra yang sudah bergabung dalam sesi latihan terakhir. Adrian Wibowo, penyerang muda berdarah Surabaya, masih terkendala pengurusan paspor sehingga kemungkinan besar hanya akan menyaksikan laga dari tribun.
Kluivert kemungkinan memberi menit bermain bagi Jonathans dan Zijlstra untuk menguji ketajaman serta chemistry mereka dengan Struick. Laga ini jadi panggung adaptasi bagi dua pemain muda yang diharapkan bisa menambah variasi serangan Garuda.
Kehadiran Thom Haye bersama Marselino Ferdinan dan Witan Sulaeman membuat transisi permainan Indonesia tetap terjaga. Trio ini bisa mendominasi penguasaan bola menghadapi Taiwan yang cenderung bertahan.
Dengan absennya Mees Hilgers, duet Jordi Amat dan Rizky Ridho diprediksi jadi pilihan utama. Kluivert kemungkinan juga akan mencoba rotasi di babak kedua dengan memasukkan bek muda seperti Justin Hubner.
Sejumlah pemain dari Liga 1 bisa mendapat menit bermain, terutama di babak kedua, untuk memberikan warna baru sekaligus menguji kedalaman skuat.
Laga uji coba ini akan menjadi panggung pembuktian bagi para debutan. Kemenangan bukan lagi tujuan utama, melainkan bagaimana Patrick Kluivert menemukan kombinasi terbaik jelang duel berat kontra Arab Saudi dan Irak.
BACA JUGA
