BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memberi batas waktu kepada pelatih timnas Shin Tae-young untuk menyerahkan nama-nama pemain calon naturalisasi U-19 paling lambat Agustus bulan depan.

Hal itu disampaikan Iriawan disela-sela rapat evaluasi, sekaligus program kerja timnas dan rencana naturalisasi  di kantor PT Liga Indonesia Baru (LIB), pada Rabu (20/07/2022) kemarin.

Iriawan juga nampaknya setuju pemusatan latihan timnas U-19 sebagai persiapan menghadapi Piala Dunia U-20 tahun depan, digelar di Belanda. Karena akan lebih mudah mencari pemain muda yang akan di naturalisasikan.

“Di Belanda banyak pemain yang memiliki darah Indonesia. Akan lebih mudah kita melakukan pemusatan latihan (TC) di Belanda ketimbang di negara lainnya. Sebab kita bisa melihat langsung pemain yang kita inginkan,” ujar Iriawan dilansir laman PSSI.

Manajer Timnas Endri Erawan setuju untuk menambah pemain baru termasuk melakukan naturalisasi khsusunya dari Belanda. Sehingga dia juga setuju pemusatan latihan digelar di Belanda.

“Kenapa dari Belanda karena di negara itu banyak pemain keturunan Indonesia di sana. Jadi ke depan kalau mau melakukan pemusatan latihan lebih baik di Belanda,” ujarnya.

“Selain bisa melihat calon pemain naturalisasi di sana, klub-klub di Belanda juga sangat kuat, sehingga ketika uji coba sangat bermanfaat,”

Soal pemusatan latihan, Direktur Tekhnis Indra Sjafri mengusulkan pemusatan latihan jangka panjang. Sebab klub tidak terlalu keberatan melepas pemain muda mereka yang berlaga di Liga 1.

“Pembinaan usia muda kita belum tertata rapi. Padahal kita memiliki kompetisi U-13 dan U-15 (Piala Suratin), U-15 (Piala Suratin), U-16 (Elite Pro Academy), U-18 (Elite Pro Academy). Geografis menjadi salah satu kendala. Mudah-mudahan tidak lama lagi sepakbola bisa maju,” ujar Indra.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version