BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Strategi jemput bola menjadi salah satu strategi PT BFI Finance Indonesia Tbk Regional Kalimantan Timur pada sektor pembiayaan. Kondisi pembiayaan di Kalimantan Timur tahun ini masih tumbuh apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Regional Manager BFI Finance Kaltimra Hernandi Kusno menjelaskan portofolio pembiayaan BFI di Kaltimra terbesar berada pada pembiayaan mobil sebesar 80%, disusul dengan pembiayaan alat berat sebesar 11%, pembiyaan properti sebesar 2%, dan sisanya tersalurkan ke sektor-sektor lain.

Sedangkan daerah yang berkontribusi besar terhadap portofolio pembiayaan adalah Kota Balikpapan dan Samarinda.

“Kami perluas sektor pembiayaan yang dibiayai, seperti meain foto kopi, molding. Kondisi itu karena menurunnya kegiatan industri di Kaltimra. Memang ada saat industri sedang bagus-bagusnya, pembiayaan alat-alat berat pernah menjadi backbone kami, pangsanya bisa mencapai 80%,” sebutnya saat konfrensi pers Program undian berhadiah, Sabtu (8/10).

Tidak hanya menjemput bola, dikatakannya strategi yang dilakukan untuk meningkatkan jumlah nasabahnya dalam pembiayaan yakni diversifikasi sektor pembiayaan atau memperluas jaringan pembiayaan.

“BFI kini menyediakan pembiayaan untuk mobil, motor, mesin, alat berat, properti, hingga ke usaha kecil, menengah, dan mikro (UKM),” ucapnya.

Meski perbankan juga memperluas jaringan, Hernandi mengharapkan strategi jemput bola dan diversifikasi pembiayaan yang diterapkannya mampu meningkatkan loyalitas nasabahnya dan mampu menarik minat nasabah-nasabah baru.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version