Tingkatkan Kemampuan Bermedia Sosial, Camat Balikpapan Tengah Gandeng PWI
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Upaya memperkuat penyebaran informasi publik di wilayah Kecamatan Balikpapan Tengah terus dilakukan pemerintah kecamatan. Salah satunya melalui rapat koordinasi yang digelar Camat Balikpapan Tengah Ariefdah Aida Kuntjoro bersama jajaran Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Balikpapan pada Rabu (26/11/2025).
Pertemuan ini menjadi ruang sinergi antara aparatur pemerintah dan insan pers dalam meningkatkan kualitas publikasi kegiatan, baik melalui media sosial maupun pemberitaan resmi.
Arief menjelaskan, bahwa rapat koordinasi ini digagas untuk menjawab kebutuhan akan penyebaran informasi yang lebih cepat, akurat, dan terjangkau oleh masyarakat. Menurutnya, media sosial telah menjadi saluran strategis dalam menyampaikan program pemerintah, terutama di tingkat kecamatan dan kelurahan yang secara langsung bersinggungan dengan aktivitas warga.
“Rapat ini bertujuan untuk berbagi informasi terkait media sosial yang ada di lingkungan Kecamatan Balikpapan Tengah. Sehingga kegiatan yang telah dilakukan dapat diketahui masyarakat, termasuk di tingkat kelurahan,” jelasnya.
Arief menambahkan, pemanfaatan platform digital serta kolaborasi dengan media akan membuat informasi pembangunan dan layanan publik lebih mudah diakses.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua PWI Kota Balikpapan, Debi, turut memberikan pemaparan mengenai pentingnya memahami perbedaan antara produk jurnalistik dan konten media sosial.
Ia menegaskan bahwa keduanya memiliki fungsi, kaidah, serta standar etika yang berbeda. Menurutnya, pemahaman ini penting agar aparatur kecamatan tidak hanya mahir memproduksi konten digital, tetapi juga memahami bagaimana media bekerja dalam menghasilkan informasi yang objektif dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Ada tiga organisasi profesi wartawan yang diakui Dewan Pers, yaitu PWI, AJI, dan IJTI. Wartawan yang meliput juga harus dibekali sertifikat kompetensi,” tegas Debi.
Ia menambahkan bahwa kompetensi menjadi syarat penting agar informasi yang dipublikasikan oleh wartawan tetap memenuhi standar jurnalistik, mulai dari verifikasi data hingga penyajian berita yang berimbang.
Pertemuan ini juga membahas strategi kolaborasi antara pemerintah kecamatan dan PWI agar penyampaian informasi dapat dilakukan secara lebih efektif. Di era digital saat ini, masyarakat membutuhkan informasi yang tidak hanya cepat, tetapi juga kredibel. Oleh karena itu, sinergi dengan insan pers diyakini dapat memperkuat kualitas komunikasi publik di wilayah Balikpapan Tengah.
Ke depan, pihak kecamatan berencana mengoptimalkan kanal media sosial resmi serta meningkatkan kemampuan aparatur dalam mengelola konten digital. Sementara itu, PWI Balikpapan membuka ruang untuk kerja sama pendampingan atau pelatihan yang berkaitan dengan literasi media dan teknik publikasi.
Melalui kegiatan ini, baik kecamatan maupun PWI berharap alur informasi pembangunan, pelayanan publik, dan kegiatan masyarakat bisa tersampaikan lebih luas, transparan, dan mudah dipahami masyarakat.***
BACA JUGA
