BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Agus Budi Prasetyo didampingi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Balikpapan Sutadi, menerima audensi dari Pengurus Daerah Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kota Balikpapan, di Ruang VIP Balai Kota, pada hari Selasa (17/1/2023).
Kesempatan audensi tersebut, GPMB yang di Ketuai Ida Prahastuty menyampaikan kepengurusan yang baru sekaligus menyampaikan program-program yang dapat disinergikan dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.
“GPMB ini membantu untuk meningkatkan literasi di Kota Balikpapan. Wali Kota Balikpapan menyambut baik kegiatan ini,” jelas Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Balikpapan saat mewakili Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud.
Sebenarnya hal ini sejalan dengan peran Pemerintah, karena salah satu indikator kerja utama Pemkot Balikpapan adalah tidak ada buta huruf di Kota Balikpapan.
“Dengan meningkatkan literasi ini, tujuannya supaya masyarakat kita gemar membaca sampai ke anak-anak. Bahkan, sampai ke orang tuanya yang selama ini tidak bersekolah,” terangnya saat audensi didampingi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Balikpapan, Sutadi.
Apalagi saat ini, Pemkot Balikpapan mempunyai Forum CSR dan banyak program yang bisa disinergikan melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD). “Tadi saya minta GPMB menyusun proposal yang nanti bisa kita sinergikan dengan masing-masing OPD,” ucapnya.
Pemkot Balikpapan melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Balikpapan akan membentuk perpustakaan di masing-masing kelurahan, dengan tujuan, untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat agar gemar membaca, karena saat ini anak-anak lebih senang bermain gadget dari pada membaca. buku.
“Ada satu nanti yang akan diusulkan, mereka akan membuat lomba menulis surat kepada Wali Kota. Mereka akan menyampaikan surat apapun kondisi Kota Balikpapan baik itu sifatnya saran, masukan maupun ilustrasi nyamannya tinggal di Balikpapan. Ini yang akan saya laporkan kepada Pak Wali,” paparnya.
Dalam pertemuan tersebut, ia pun berpesan kepada pengurus GPMB agar dapat menyusun program kerja yang benar-benar realistis. “Nanti kalau mengakses CSR dari perusahaan, program kerja disusun bukan hanya sifatnya umum tapi sudah sangat spesifik, sehingga mudah diberikan bantuan oleh CSR,” ujarnya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Balikpapan Sutadi menambahkan Dinasnya bersama stakeholder lainya termasuk GPMB melakukan upaya-upaya peningkatan minat baca masyarakat. “karena itu masuk dalam renstra pak wali kota dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.
Pengurus GPMB telah ada lama telah habis masa baktinya. ditambah lagi pengaruh pandemi, baru pada November 2022 terbentuk pengurus baru diketua Ida Prahastuty.
“Mereka sudah dikukuhkan provinsi dan sekarang ini audiensi dengan pemerintah kota dalam rangka singkronisasi kegiatan program. kita memfasilitasi apa yang menjadi program mereka salah satunya meningkatkan minat baca/literasi masyarakat kota Balikpapan,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus GPMB periode 2022-2026, Ida Prahastuty mengatakan tujuan kedatangannya untuk memastikan kepada Pemkot Balikpapan bahwa GPMB ini ada di Kota Balikpapan, yang merupakan organisasi yang berstruktur dari Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Kabupaten Kota hingga sampai Kecamatan dan Kelurahan.
“Kita tidak sedang membicarakan indeks minat baca tapi bagaimana masyarakat semakin termotivasi, untuk melakukan gerakan minat baca baik dari lingkungan keluarga, anak usia dini sampai dengan anak di bangku SMA,” terangnya.
Comments
comments
