MARTAPURA, Inibalikpapan.com – Berakhirnya program Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-108 Kodim 1006/ Martapura ditandai dengan penyerahan hasil kerja oleh Dandim 1006/ Mtp Letkol Arm Siswo Budiarto Kepada Bupati Banjar H. Kholilurrahman yang dilaksanakan Pendopo Mahligai Sultan Adam Martapura , Rabu ( 29/7/2020).
Selalu mengikuti Protokol Kesehatan Covid -19 penyerahan hasil kerja TMMD ke-108 Kodim 1006/ Martapura desa Biih dilakukan dengan cara sederhana di Mahligai Sultan Adam, disaksikan Kolonel Inf Parulian Marpaung Kasrem 101/ Ant.
Selaku Dansatgas Letkol Arm Siswo Budiarto menyampaikan pertangungjawabannya hasil program TMMD didesa biih dalam capaian sasaran 100 persen. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas kerjasama yang telah mendukung suksesnya program TMMD di Kecamatan Karang Intan.
“Kita berterima kasih pada seluruh pihak yang terkait dalam suksesnya program TMMD terutama pihak Pemkab yang telah memberikan anggaran,” jelasnya.
Dijelaskan pemaparannya semua program dari pelaksanaan TMMD mulai dari prasarana jalan hingga rehab rumah warga dan tempat ibadah telah dapat dimanfaatkan oleh warga 100 %. “Untuk selanjutnya tinggal warga setempat untuk dapat memelihara dari hasil program TNI tahunan tersebut,” tuturnya.
Saat menerima Berita Acara penyerahan hasil TMMD, Bupati Banjar H. Kholilurrahman sangat berterima kasih dengan adanya program dari TMMD ke 107 yang dilaksanakan diwilayah Kabupaten Banjar. Hal tersebut sangat membantu pihak Pemerintah dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur.
“Dengan adanya program TMMD di kabupaten Banjar Pemerintah sangat terbantu. Semoga hasil dari program TMMD ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya Desa Biih dan desa Atayo,” ujarnya.
Setelah diserahkannya hasil program TMMD kepada Pemkab Banjar diharapkan infrastruktur yang telah dibangun tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.
“Semoga hasil program TMMD ini ke depannya dapat meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat,” pungkasnya.
Comments
comments
