TP PKK Kaltim Mulai Lakukan Penilaian Lomba, Telaga Sari dan Lamaru Jadi Lokasi Kunjungan
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Suasana penuh semangat terlihat di dua kelurahan di Kota Balikpapan, yakni Telaga Sari dan Lamaru, saat Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Timur memulai penilaian hari pertama Lomba TP PKK Tahun 2025.
Kegiatan tahunan ini menjadi ajang evaluasi dan apresiasi terhadap pelaksanaan 10 Program Pokok PKK di tingkat kelurahan. Sekaligus momentum memperkuat peran kader dalam membangun kesejahteraan keluarga.
Fokus penilaian tahun ini terbagi dalam dua kategori utama. Pertama, Dasawisma, yang menitikberatkan pada administrasi, pembinaan, dan penguatan kelompok terkecil dalam masyarakat.
Kedua, Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), yang menilai sejauh mana inovasi ekonomi keluarga mampu meningkatkan kemandirian dan daya saing masyarakat di tingkat kelurahan.

Disambut Antusias Kader PKK Balikpapan
Wakil Ketua TP PKK Kota Balikpapan, Hj. Khotijah Bagus Susetyo, menyambut langsung kehadiran tim penilai dari provinsi. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa kegiatan ini tidak sekadar lomba. Tetapi juga sarana pembelajaran dan motivasi bagi seluruh kader.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, semangat gotong royong dan kreativitas para kader terus tumbuh. PKK bukan hanya tentang lomba, tetapi tentang bagaimana kita bersama-sama membangun keluarga yang mandiri, berdaya, dan sejahtera,” ujar Khotijah.
Menurutnya, berbagai inovasi telah lahir dari kader PKK di tingkat kelurahan, mulai dari pengelolaan bank sampah berbasis Dasawisma, hingga pengembangan produk unggulan olahan pangan lokal yang dikelola oleh kelompok UP2K.
“Balikpapan memiliki banyak potensi yang terus tumbuh. Kami ingin menunjukkan bahwa PKK di Balikpapan mampu menjadi contoh dalam pemberdayaan perempuan dan keluarga,” tambahnya.
Dorong Kolaborasi dan Inovasi Antarwilayah
Sementara itu, salah satu anggota tim penilai TP PKK Provinsi Kaltim menyebut bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana bagi daerah untuk saling berbagi pengalaman dan ide.
“Melalui lomba ini, kami ingin memperkuat sinergi antar kabupaten dan kota di Kalimantan Timur. Setiap daerah memiliki keunggulan masing-masing, dan semangat berbagi inilah yang diharapkan bisa memperkaya gerakan PKK ke depan,” ujarnya.
TP PKK Kaltim juga menekankan pentingnya transformasi digital dalam pengelolaan administrasi PKK, serta inovasi kegiatan yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.
Membangun Keluarga, Menguatkan Daerah
Dalam kunjungan tersebut, tim penilai juga melihat langsung kegiatan para kader di lapangan, termasuk simulasi pembinaan keluarga, pameran produk UP2K, serta demonstrasi pengolahan hasil pangan lokal. Antusiasme para ibu kader dan masyarakat tampak jelas, mencerminkan komitmen kuat untuk menjadikan PKK sebagai motor penggerak pembangunan berbasis keluarga.
Kegiatan penilaian Lomba TP PKK 2025 di Balikpapan dijadwalkan berlangsung hingga beberapa hari ke depan. Mencakup sejumlah kelurahan lain yang menjadi perwakilan kota.
Melalui kegiatan ini, diharapkan PKK Kota Balikpapan dapat terus berinovasi, memperkuat jejaring antar kader. Dan menjadi inspirasi dalam mewujudkan keluarga tangguh, produktif, dan berdaya saing di Kalimantan Timur.***
BACA JUGA
