Turnamen Bulu Tangkis Meriahkan HUT Bhayangkara di Balikpapan, Ada Kategori Ganda Suami-Istri

Turnamen bulu tangkis internal digelar Polresta Balikpapan sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Meski puncak peringatan telah berlangsung pada 1 Juli lalu, kegiatan olahraga ini menjadi penutup yang melibatkan banyak personel dari berbagai satuan kerja. (Foto: Samsul/Inibalikpapan.com)

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Turnamen bulu tangkis internal digelar Polresta Balikpapan sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Meski puncak peringatan telah berlangsung pada 1 Juli lalu, kegiatan olahraga ini menjadi penutup yang melibatkan banyak personel dari berbagai satuan kerja.

Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, membuka langsung turnamen yang berlangsung selama dua hari tersebut. Ia menyebut, kegiatan ini bukan sekadar ajang olahraga, tapi juga menjadi cara untuk menjaga kebugaran sekaligus mempererat hubungan antaranggota.

“Ini bukan sekadar ajang adu keterampilan, tapi juga sarana vital untuk menjaga kebugaran tubuh anggota dan mempererat tali silaturahmi di antara kita,” kata Anton saat memberi sambutan.

Turnamen ini juga dimanfaatkan sebagai proses seleksi atlet internal. Kapolresta berharap ada wakil dari Polresta Balikpapan yang bisa tampil lebih baik di ajang tingkat Polda tahun depan.

“Target kami jelas, turnamen ini menjadi kawah candradimuka untuk atlet-atlet terbaik yang nantinya akan kita kirim ke ajang Hari Bhayangkara tingkat Polda. Harapan kami, tahun depan kita bisa melangkah lebih jauh, tidak lagi terhenti di babak penyisihan, minimal bisa lolos ke babak selanjutnya,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kondisi fisik selama bertanding. “Kalau memang merasa tidak kuat, jangan dipaksakan. Lebih baik angkat tangan, WO, yang penting sehat dan tidak membahayakan diri,” tambahnya.

Hidup Kembali setelah Vakum, Libatkan Belasan Tim

Kasat Samapta Polresta Balikpapan, AKP M. Chusen, menyampaikan bahwa turnamen bulu tangkis ini kembali mereka gelar setelah cukup lama tidak mereka laksanakan. Total ada 15 tim yang ikut serta. Berasal dari berbagai satuan kerja.

“Alhamdulillah, tahun ini kami bisa kembali melaksanakan kegiatan ini setelah cukup lama tidak digelar. Selain sebagai ajang silaturahmi, turnamen ini juga menjadi sarana menjaring bibit-bibit atlet yang akan kami bina untuk tampil di Kapolda Cup tahun depan,” ujarnya.

Sebagai bentuk sinergi dengan media, panitia juga mengundang satu tim dari kalangan wartawan. “Kami juga mengundang rekan-rekan wartawan untuk berpartisipasi sebagai wujud kebersamaan dan kerja sama yang telah terjalin baik selama ini,” tambah Chusen.

Kategori Beragam, Termasuk Ganda Suami-Istri

Turnamen ini tidak hanya mempertandingkan kategori reguler. Ada juga kategori Bhayangkari gabungan dari Polsek dan Bhayangkari Polresta. Panitia turut membuka kategori ganda campuran, dengan syarat pasangan adalah suami-istri sah.

“Untuk ganda campuran, sudah terdaftar delapan pasangan dan syarat utamanya harus dengan istri sendiri, bukan pinjaman atau teman. Panitia akan melakukan verifikasi untuk memastikan keabsahannya,” jelas Chusen.

Selain itu, pejabat utama seperti kasat dan wakasat juga wajib turun bertanding sejak babak awal. Bila tidak hadir tanpa keterangan, peserta mereka nyatakan kalah walkout (WO).***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses