BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Hasil uji swab 4 anggota DPRD Kota Balikpapan, maupun 2 PNS dan 3 Non PNS dilingkungan Sekretariat DPRD Kota Balikpapan dinyatakan negatif.
Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Sabaruddin Panrecalle dalam konfrensi pers, pada Kamis (21/05).
“Kami mau menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu 45 anggota DPRD telah melakukan rapid test, ditambah 72 PNS maun Naban Skretariat DPRD dinyatakan hasilnya ada 9 yang reaktif,” ujarnya
“Alhamdulilah kemarin kami telah mendapatkan hasil swab bahwa dinyatakan 9 orang itu semuanya negatif,” ujarnya.
Senada disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty yang menyatakan, setelah dari rapid test ada yang ditemukan hasilnya reaktif, langsung dilakukan uji swab.
“Bahwa setelah dilakukan rapid test dan ditemukan 9 hasil reaktif tahapan selanjutnya tentu kami harus melakukan swab,” ujarnya.
Awalnya mereka yang hasil rapid testnya reaktif, swabnya dikirim ke ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya. Namun karena lama hasilnya, kemudian dilakukan swab kedua dan dikirim kerumah sakit Kanudjoso Djatiwiwbowo.
“Saat itu memang sudah ada layanan TCM di rumah sakit Kanudjoso dan di rumah sakit Pertamina namun belum running hari itu selasa yang lalu, sehingga kita tidak mau buang waktu kita lakukan swab dan kita kirim ke BBLK Surabaya,’ ujarnya.
Kata dia, dari hasil uji swab laborantorium di BBLK Surabaya maupun rumah sakit Kanudjoso menunjukkan hasilnya negatif.
“Kemudian hari Sabtu layanan TCM di Kanudjoso dinyatakan siap running maka karena kita menunggu lama dari BBLK dilakukan lagi swab kedua di rumah sakit Kanudjoso hasilnya sama-sama negatif, dari TCM rumah sakit Kanudjoso maupun BBLK Surabaya,” ujarnya
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi pun meminta tidak ada lagi kecurigaa dari masyarakat. Karena hasilnya semua negatif. “Jadi tidak perlu lagi ada pemikiran negatf karena sudah ada hasilnya,” ujarnya.
Comments
comments
