BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kasus penularan covidf-19 di Kaltim masih belum terkendali. Bahkan Kota Balikpapan mencatat jumlah kasus harian tertinggi selama pandemi covid-19 untuk hari ini.

Berdasarkan laporan Satgas Penanganan Covud-19 Kaltim menyebutkan, Balikpapan mencatat angka penambahan kasus terkaonfirmasi barui sebanyak 649 orang hingga pukul 15.00 Wita.

Seluruhnya jumlah kasus aktif covid-19 di Kaltim 18.966 orang, angka itu terlihat menurun. Karena jumlah pasien sembuh atau selesai isolasi juga sangat tinggi sebanyak 1.928 kasus hari ini.

Secara kumulatif kasus covid-19 di Kaltim menembus 135.669 kasus sejak pandemi tahun kemarin. Sedangkan pasien sembuh seluruhnya sebanyak 112.512 orang

Adapun angka kematian karena ter-papar covid-19 sebanyak 64 orang. Balikpapan masih yang tertinggi, sebanyak 28 kasus hari ini. Sehingga seluruhnya 4.191 kasus kematian di Kaltim.

Berikut data kasus covid-19 di Kaltim

Penambahan pasien terkonfirmasi POSITIF Covid-19 sebanyak 1843 kasus
Berau 158 kasus
Kutai Barat 96 kasus
Kutai Kartanegara 313 kasus
Kutai Timur 252 kasus
Mahakam Ulu 17 kasus
Paser 66 kasus
Penajam Paser Utara 50 kasus
Balikpapan 649 kasus
Bontang 137 kasus
Samarinda 105 kasus

Penambahan pasien Sembuh Covid-19 sebanyak 1928 kasus
Berau 167 kasus
Kutai Barat 232 kasus
Kutai Kartanegara 181 kasus
Kutai Timur 233 kasus
Mahakam Ulu 6 kasus
Paser 43 kasus
Penajam Paser Utara 71 kasus
Balikpapan 639 kasus
Bontang 140 kasus
Samarinda 216 kasus

Penambahan pasien Meninggal sebanyak 64 kasus
Berau 3 kasus
Kutai Barat 6 kasus
Kutai Kartanegara 8 kasus
Kutai Timur 4 kasus
Mahakam Ulu 0 kasus
Paser 1 kasus
Penajam Paser Utara 2 kasus
Balikpapan 28 kasus
Bontang 8 kasus
Samarinda 4 kasus

Jangan Kendor Untuk Sehat dan Terhindar dari Covid-19 yaitu dengan menerapkan 5M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan dengan Sabun, Menghindari Kerumunan, Mengurangi Mobilitas) & 3T (Testing, Tracing, Treatment) & Vaksinasi

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version