BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Belakangan beredar unggahan di media social yang menyebutkan vaksin Covid-19 bisa sebabkan kanker serviks.
Klaim tersebut disertai video yang memperlihatkan seorang perempuan menerima selembar surat untuk melakukan pemeriksaan kanker serviks secara teratur setelah divaksin.
Namun faktanya informasi tersebut salah. Karena surat tersebut merupakan formulir dari Cancer Care Ontario, sebuah lembaga kesehatan dari Ontario, Kanada, untuk mengingatkan wanita di Kanada agar melakukan tes Pap (pap smear) secara teratur untuk menyaring kanker serviks.
Sejauh ini, tidak ada bukti yang menghubungkan vaksin COVID-19 dengan risiko kanker serviks.
Hati-hati dengan informasi terkait kesehatan yang beredar tidak melalui kanal-kanal resmi, seperti postingan di media sosial atau broadcast pesan di aplikasi chatting.
Cek kebenaran sebuah informasi dengan:
1. Kirim pesan WhatsApp ke Chatbot Mafindo ke nomor 085921600500
2. Cek di situs Kementerian Kominfo di https://komin.fo/inihoaks atau https://turnbackhoax.id dan https://cekfakta.com.
3. Cek dan buktikan hoaks terkait COVID-19, kunjungi https://s.id/infovaksin
Sumber : covid19.go.id
Comments
comments
