BALIKPAPAN , Inibalikpapan.com – PT Kaltim Kariangau Terminal (KKT) optimis pertumbuhan ekpor melalui Terminal Peti Kemas (TPK) Kariangau Balikpapan akan terus meningkat.
Pasalnya, sejak pelayaran langsung atau direct call berjalan di Terminal Peti Kemas (Kariangau Balikpapan dibuka pada bulan Maret lalu, volume muatan ekspor kini mencapai 70 kontainer dari sebelumnya hanya sekitar 20 kontainer.
“Kami yakin direct call akan terus berjalan dan perlahan akan tumbuh seiring dengan permintaan,” ujar Direktur utama PT Kaltim Kariiangau Terminal M. Basir.
“Sekarang masih belum optimal tapi sudah tumbuh signifikan. Tercatat 70 kontainer diangkut tiap pekan, dari hanya kisaran 20 kontainer,”
Menurutnya, memang butuh waktu beberapa tahun kedepan hingga pertumbuhannya bisa sdeperti di Makassar yang volume ekspor nya mencapai 3 ribu per bulan.
“Kita belajar dari Makassar, perlu waktu sampai 2,5 tahun untuk mencapai volume ekspor yang besar, sejak pengapalan perdana,” ujarnya.
Senada, Managing Director of SITC Indonesia Jamie Liu juga optimis dalam jangka panjang volume ekspor akan meningkat. Hal itu jika melihat potensi bisnis, geografis Balikpapan dan respon pasar
“Kita coba penetrasi sebulan lebih kemarin hasilnya cukup bagus, tinggal kesiapan kargo saja,” ujarnya.
Sementara Ketua Kadin Kota Balikpapan Yaser Arafat mengatakan direct call akan memberikan kontribusi positif bagi ekspor di Kaltim. Apalagi Kurs dolar Amerika Serikat juga kini menembus ll Rp 14 ribu.
Kondisi itu kata Yaser, tentu akan membuka kesempatan bagi para eksportir lokal memacu ekspor mereka.
“Ini wajib dimanfaatkan pengusaha lokal, ini peluang bagi eksportir,” ujarnya.
Comments
comments
