Wagub Seno Aji: Infrastruktur Jalan dan Jembatan adalah Kunci Pemerataan Pembangunan Kaltim

Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji
Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji

SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim Seno Aji, menegaskan pentingnya peran strategis infrastruktur dalam mendorong konektivitas dan pemerataan ekonomi di Benua Etam.

Hal ini disampaikannya saat membuka Seminar Nasional dan Rapat Kerja (Raker) Dewan Pengurus Daerah Himpunan Pengembang Jalan Indonesia (DPD HPJI) Kaltim, yang digelar di Hotel Mercure Samarinda, Sabtu (19/7/2025).

Dengan tema “Peran HPJI dalam Mendukung Pembangunan Infrastruktur Kaltim”, kegiatan ini menjadi forum kolaboratif yang mempertemukan para akademisi, praktisi, peneliti, dan pemangku kebijakan untuk memperkuat arah pembangunan jalan dan jembatan yang berkelanjutan.

“Kita semua sepakat bahwa infrastruktur adalah tulang punggung pembangunan. Jalan dan jembatan bukan sekadar urusan konstruksi, tapi soal konektivitas, efisiensi logistik, dan pemerataan ekonomi,” tegas Seno Aji.

HPJI Dianggap Mitra Strategis Pembangunan Infrastruktur Daerah

Wagub Seno Aji secara khusus mengapresiasi kontribusi HPJI dalam memperkuat kualitas SDM dan tata kelola pembangunan infrastruktur di Kaltim. Menurutnya, HPJI memiliki kapasitas teknis dan intelektual untuk terlibat sejak tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga pemeliharaan proyek infrastruktur strategis.

“Kami percaya seminar dan raker ini akan melahirkan solusi konkret dan rekomendasi strategis yang dapat menjadi pijakan arah kebijakan pembangunan infrastruktur ke depan,” ujar Seno.

Ia juga menekankan bahwa infrastruktur yang tangguh akan memperluas akses masyarakat terhadap layanan pendidikan, kesehatan, dan peluang usaha.

Ketua DPD HPJI: Saatnya Sinkronisasi Akademisi, Praktisi, dan Peneliti

Sementara itu, Ketua DPD HPJI Kaltim, AM Fitra Firnanda, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan HPJI untuk mendukung pengembangan kompetensi dan profesionalisme di bidang pembangunan jalan dan jembatan.

“Kami ingin menyatukan pandangan antara akademisi, praktisi, dan peneliti dalam satu wadah untuk menyelesaikan tantangan nyata pembangunan infrastruktur di Kaltim,” jelas Fitra Firnanda.

Menurutnya, HPJI siap mengambil peran aktif dalam pengembangan SDM dan teknologi konstruksi jalan yang adaptif terhadap kondisi geografis Kalimantan Timur.

Acara ini turut dihadiri Ketua Umum DPP HPJI, Hedy Rahadian, pengurus HPJI dari pusat dan daerah, pimpinan perusahaan konstruksi, kalangan perguruan tinggi, mahasiswa, serta stakeholder infrastruktur lainnya.

Seminar dan raker ini diharapkan menghasilkan rekomendasi kebijakan dan teknis yang bisa langsung diimplementasikan, terutama menjelang percepatan konektivitas kawasan strategis, termasuk penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN)./ Pemprov Kaltim

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses