Wali Kota Balikpapan: Investasi Industri Kian Menggeliat, Tenaga Kerja Lokal Capai 80 Persen
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menyampaikan apresiasi atas komitmen perusahaan yang beroperasi di Kota Balikpapan dalam mendukung perkembangan industri daerah sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Hal itu disampaikan usai meninjau kegiatan operasional di salah satu perusahaan pengolahan yang baru saja diresmikan.
Wali Kota mengatakan, seperti yang disampaikan Wakil Menteri ESDM, kehadiran fasilitas industri di Balikpapan diharapkan dapat memberikan manfaat bukan hanya bagi kota, tetapi juga berkontribusi terhadap ketahanan pangan dan energi nasional.
“Alhamdulillah, seperti yang disampaikan Pak Wamen, mudah-mudahan ini mendatangkan asas manfaat bukan hanya untuk Balikpapan, tetapi juga untuk ketahanan food dan energi di Indonesia,” ujarnya, Rabu (19/11/2025).
Ia sekaligus berharap keberadaan fasilitas tersebut mampu mendorong meningkatnya investasi di kota ini. “Ini menunjukkan bahwa Kota Balikpapan sangat seksi untuk investasi, terutama industri-industri yang berada di kawasan kita,” tuturnya.
Wali Kota juga mengungkapkan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan salah satu jajaran direksi perusahaan terkait komitmen penggunaan tenaga kerja lokal. Dari laporan yang diterima, serapan tenaga kerja lokal bahkan telah melampaui target.
“Awalnya saya minta minimal 70 persen tenaga kerja lokal. Ternyata mereka sampaikan bahwa penggunaannya sudah lebih dari 80 persen. Ini tentu kabar baik,” tegasnya.
Menurut Wali Kota, hal ini menjadi bukti bahwa industri di Balikpapan tidak hanya menghadirkan fasilitas produksi, tetapi juga membuka peluang bagi warga untuk berkontribusi dan mendapatkan manfaat ekonomi secara langsung. Ia memastikan akan terus memantau perkembangan dan transisi operasional perusahaan agar selaras dengan arah pembangunan industri daerah.
Investor dan Pengusaha
Di sisi lain, Wali Kota kembali menegaskan dua syarat utama untuk menarik lebih banyak investor masuk ke Balikpapan, yakni keamanan dan kenyamanan kota.
“Para investor dan pengusaha akan datang kalau kota ini aman dan nyaman. Itu syarat utama,” tegasnya.
Ia memastikan seluruh proses perizinan perusahaan tersebut telah melalui tahapan yang lengkap dan sesuai regulasi. “Perizinan sudah lengkap, tidak mungkin dioperasikan kalau izinnya tidak ada,” ucapnya.
Wali Kota berharap pengembangan kawasan industri di Balikpapan dapat terus memberikan nilai tambah bagi daerah. Baik dari sisi pendapatan maupun manfaat ekonomi bagi masyarakat.
“Kita ingin kawasan industri Balikpapan benar-benar memberikan manfaat dan menjadi penopang pertumbuhan kota ke depan,” pungkasnya.***
BACA JUGA
