BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Tahun ini merupakan tahun pilkada serentak. Karena sejumlah kota dan kabupaten maupun provinsi akan mengelar pilkada. Karena TNI pun diingatkan untuk tetap bersikap netral.

“Dan kita mengikuti tren sekarang ini 2020 kan ada pemilihan serentak itu, sehingga kita salah satu tugasnya adalah menjamin bahwa kita harus netral selama pelaksanaan pilkada,” ujar Pangdam VI Mulawarman Mayjend TNI Subiyanto.

Meskipun kata dia, kemungkinan ada purnawirawan ataupun anggota TNI yang akan maju pilkada. Tetap harus netral. “Penegasanya meski nanti yang mencalonkan itu dari lingkungan TNI, kita tetap harus netral,” ujar  

Menurutnya, sudah menjadi tugas Polisi Militer (POM) untuk mengawasi dan mengambil tindakan tegas. Jika ada anggota TNI yang tidak netral atau mendukung salah satu pasangan calon (paslon), maka akan ada sanksi  

“Salah satu tugas dari rekan-rekan Polisi Militer untuk melihat situasi yang ada. Kalau ada yang tidak netral ya urusannya nanti sama mereka dalam penegakkan hukumnya,” ujarnya

Dia mengungkapkan, sejauh ini dari laporan yang diterima, anggota TNI dilingkungan Kodam VI Mulawarman bersikap netral “Sementara ini laporan  dari para komandan satuan bawahan tidak ada, semua diyantakan netral,” ujarnya.

Namun dia mengimbau kepada masyarakat jika ada anggota TNI yang terindikasi mendukung salah satu pasangan calon agar langsung laporkan ke dirinya, ataupun komandan satuannya (dansat) dan Polisi Mileter.

“Saya menghimbau juga kepada masyarakat apabila ada ditemukan atau indikasi anak buah saya tidak netral laporakan kepada saya laporkan kepada Dansat bawahnya dan Den POM Militer, Polisi Militer kita,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version