BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Puluhan awak media menggelar aksi solidaritas dan aksi damai atas kekerasan yang dialami rekan-rekan jurnalis dalam peliputan aksi unjuk rasa mahasiswa di sejumlah kota pada 25 September lalu.
Aksi damai diikuti warta televisi, cetak, online maupun Fotografer digelar di Kantor Polres Balikpapan, Jumat pagi (27/9/2019).
Aksi ini mengecam tindakan kekerasan oknum aparat terhadap penanganan aksi yang berbuntut sejumlah wartawan mengalami kekerasan, luka-luka.
” Kami wartawan Balikpapan mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oknum aparat. Kerja kami jelas dilindungi UU tapi aparat dilapangan tidak memberikan perlindungan tapi justru melakukan kekerasan terhadap rekan-rekan kami, ” tandas Idris Kordinator aksi yang juga Sekretaris IJTI Kaltim.
Jurnalis selain orasi juga meletakkan tanda pengenal,alat kerja seperti kamera diatas spanduk yang dibentangkan di lantai.
” Kami meminta pimpinan kepolisian melakukan tindakan tegas terhadap oknum anggota yang melakukan tindakan refresif terhadap jurnalis. Kerja kami jelas dilindungi UU, ” tandas Iskandar wartawan Kompas TV.
Aksi yang dimulai sejak pukul 09.00 wita hingga pukul 10.00 wita masih berlangsung didepan pintu dalam kantor Polres Balikpapan. Rencananya mereka akan ditemui Kapolres AKBP Wiwin Fitra. Sekaligus memberikan surat pernyataan sikap dari jurnalis Balikpapan.
Comments
comments
