Zona Khas Taman Bekapai Jadi Etalase Kuliner Halal Balikpapan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pemerintah Kota Balikpapan bersama Bank Indonesia (BI) terus memperkuat pengembangan ekonomi dan keuangan syariah melalui realisasi Zona Khas (Kuliner Halal, Aman, dan Sehat) di kawasan Taman Bekapai (BKP). Inisiatif ini menjadi bukti nyata sinergi lintas sektor dalam membangun ekosistem halal berkelanjutan di Kota Balikpapan.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan Robi Ariadi menyampaikan, Zona Khas Taman BKP merupakan hasil kolaborasi strategis antara Bank Indonesia, Pemerintah Kota Balikpapan melalui sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD), Kementerian Agama, Bank Kalsel Syariah, serta Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Zona Khas Taman BKP telah diluncurkan sejak Juni 2019. Meski skalanya masih terbatas, kawasan ini menjadi fondasi penting dalam memperkuat ekosistem halal di Balikpapan,” ujarnya, Jumat 19 Desember 2025.

Ia menjelaskan, pengembangan Zona Khas tidak berhenti di Taman BKP. Ke depan, konsep kawasan kuliner halal ini ditargetkan dapat direplikasi di setiap kecamatan, termasuk Balikpapan Utara, Balikpapan Timur, dan Balikpapan Selatan, sebagai bagian dari penguatan ekonomi syariah daerah.

“Ini adalah komitmen kami kepada masyarakat dan wisatawan bahwa kuliner di Balikpapan bersih, aman, sehat, dan halal untuk dikonsumsi,” tegasnya.

Saat ini, sebanyak 34 pelaku UMKM tercatat beroperasi di kawasan Taman BKP. Dari jumlah tersebut, 15 UMKM telah bersertifikat halal, 11 UMKM dalam proses sertifikasi, dan 8 UMKM lainnya tengah mengajukan permohonan sertifikasi halal ke Kementerian Agama.

“Target kami seluruh pelaku usaha di Taman BKP mengantongi sertifikat halal. Dengan demikian, kepercayaan masyarakat terhadap kawasan ini akan semakin kuat,” lanjutnya.

Tak hanya fokus pada sertifikasi, Zona Khas Taman BKP juga dilengkapi berbagai fasilitas penunjang, seperti wastafel untuk menjaga kebersihan, penataan taman yang mendukung kenyamanan pengunjung, serta fasilitas usaha berupa meja, kursi, dan apron bagi para pedagang.

Upaya ini dilakukan untuk menciptakan kawasan kuliner publik yang sehat, tertata, dan ramah bagi semua kalangan.

Bank Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi pengembangan kawasan melalui pembinaan UMKM, penguatan kapasitas usaha, dan pembentukan identitas kota.

“Kami ingin Taman BKP menjadi bagian dari cerita setiap orang yang datang ke Balikpapan. Jika mencari kuliner yang bersih, sehat, dan halal, jawabannya adalah Taman BKP,” tuturnya.

Di akhir pernyataan, BI mengapresiasi dukungan Pemerintah Kota Balikpapan, MPP Balikpapan, Kementerian Agama, MUI, serta seluruh pihak yang berkontribusi dalam pengembangan Zona Khas.

“Dengan kolaborasi yang kuat, kami optimistis Zona Khas Taman Bekapai memberi manfaat nyata bagi pedagang sekaligus memperkuat citra Balikpapan sebagai kota yang ramah, sehat, dan berdaya saing,” pungkasnya.