BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Ditengah pandemi covid-19, Pemerintah Kota Balikpapan akan menempatkan 1 petugas medis di setiap TPS saat pemungutan suara pada pilkada Balikpapan yang akan digelar pada 9 Desember tahun ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, selain tenaga medis yang disiapkan, nantinya juga akan ada 1 mobil ambulans dimasing-masing puskesmas di tiap kelurahan yang akan mobile ke TPS-TPS .
“1 perawat di tiap TPS (cukup), gak apa-apa kan ada mobile, di tiap kelurahan ada ambulans nanti dia mobile. Kita biasanya mobile dengan 1 ambulance, ada yang keliling ada yang stay,” ujarnya.
Pihaknya hanya tinggal menunggu titik lokasi TPS untuk menyiapkan tenaga medis dan mobil ambulans yang akan mobile. “Kebetulan kan puskesmas kita ada di tiap kelurahan, kita tinggal menunggu titik-titik lokasi TPS saja,” ujarnya.
Pihaknya juga menunggu pemetaan pemilih, sehingga bisa mengetahui wilayah yang paling banyak orangtua yang lanjut usia (lansia) atau mereka yang dianggap sangat rentan sebagai antisi[asi terhadap penularan covid-19.
“Tergantung nanti kita lihat dulu, pemetaannya dimana banyak lansia dimana banyak orang-orang beresiko,” ujarnya.
Soal kemungkinan wilayah atau keluharan yang masuk zona merah, pihaknya juga masih akan melihat perkembangan dua pekan sebelum pencoblosan. “Nanti kita lihat di 14 hari menjelang hari H, resiko penularan kan dalam 14 hari,” ujarnya.
Comments
comments
