BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah menargetkan tahun depan nol persen kemiskinan ekstrim. Hal itu disampaikan Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin.

Wapres pun menyatakan, dua strategi yang dilakukan untuk menekan angka kemiskinan ekstrik hingga nol persen yakni peningkatan pendapatan dan penguranan beban

“Di tahun 2024 nanti, kita menargetkan kemiskinan ekstrem sebesar 0%, yang diupayakan melalui dua strategi utama, yaitu peningkatan pendapatan dan pengurangan beban,” ujarnya.

Seperti diketahui, lebih dari 9% penduduk Indonesia masuk dalam kategori penduduk miskin. Bahkan, menurut data BPS 2022 sekitar 2%-nya tergolong miskin ekstrem.

Meskipun Bank Dunia menyebutkan angka tersebut kini menjadi 1.5%, pemerintah berupaya keras untuk dapat mencapai target 0% pada tahun depan.

“Saya meminta seluruh pihak, betul-betul serius memperkuat koordinasi lintas lembaga, serta melakukan penajaman kegiatan intervensi penanggulangan kemiskinan di berbagai sektor,” ujarnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Taufik Madjid mengungkapkan, perwujudan nol persen kemiskinan ekstrem tahun 2024 saat ini telah dilakukan melalui dana desa yang telah disalurkan ke rekening kas desa.

“Melalui dana desa yang disalurkan langsung ke rekening kas desa, desa-desa di Indonesia telah berkontribusi besar salah satunya untuk mewujudkan nol persen atau mendekati nol persen kemiskinan ekstrem pada 2024,” ujarnya

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version