BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kasus covid-19 di Kota Balikpapan terus meningkat setiap harinya. Bahkan kini lima kecamatan masuk zona orange dan hanya  satu kecamatan zona hijau.

“Satu zona hijau di Balikpapan Barat, tapi itu pun trennya akan naik,” ujar Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud saat meninjau penerapan protokol kesehatan (prokes) di Pasar Segar, Jumat (25/06/2021) malam.

Dia pun kembali mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi prokes untuk mencegah penularan. “Kita tidak inginkan ini berkembang-kembang dan berlanjut,  penyebaran ini bisa besar,” ujarnya

Menurutnya, akan menjadi sia-sia meski Satgas bersama stakeholder setiap hari turun ke lapangan dan melakukan sosialisasi maupun imbauan, namun jika tidak ada kesadaran dari masyarakat.

“Saya mengimbau, betul-betul kesadaran warga sangat perlu diterapkan prokes di pandemi covid-19. Tugas kami tidak akan ada artinya, jika masyarakat tidak sadar terhadap imbauan,” tandasnya.

“Kami bersama Forkominda dan stakeholder selalu berkomitmen turun ke lapangan dan memberikan rasa aman, nyaman dan menjamin kesehatan warga,”katanya.

Apalagi jika melihat tren penularan di Pulau Sumatera dan jawa yang melonjak tajam. Rumah sakit bahkan banyak yang penuh.  Kondisi itu bisa terjadi di Balikpapan jika warga tidak taat prokes.

“Kta tidak ingin terjadi di Kota Balikpapan. Kita ketahui dalam minggu-minggu ini, tren di Balikpapan juga mengalami kenaikkan,” ujarnya.

Kata dia, warga tidak hanya mentaati 5M diantaranya rajin mencuci tangan, memakai masker menjauhi kerumunan “Dengan 5M ditambah 1M mengurangi makan bersama, itu kita taati,”ajaknya.

Meski begitu dia meminta warga tidak perlu khawatir.  Namun tetap menjaga prokes dan menjaga kesehatan dengan berolahraga yang cukup sehingga imun dalam tubuh meningkat.

“Para pemilik cafe tidak perlu khawatir karena untuk kebaikkan kita semua. Masyarakat juga tidak perlu cemas dengan perkembangan covid-19, tapi tetap waspada,” ujarnya

“Kita tetap optimis dengan menjaga kesehatan kita, olahraga yang cukup. Insya Allah imun kita akan baik.”tukasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version