BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Walikota Rizal Effendi mengakui usia 119 tahun kota Balikpapan yang tepat pada Rabu besok 10 Februari 2016, kota ini masih dibayangi persoalan klasik yakni ketersediaan air bersih, stabilisasi listrik dan ketersediaan infrastruktur jalan lingkungan.

Persoalan itu kerap diterimanya sebagai pekerjaan rumah tangga yang harus diselesaikan bersama wakil Walikota terpilih Rahmad Masud dimasa mendatang.

“Itu memang betul tapi memang menyelesaikan tidak seperti membalikkan telapak tangan. Karena perlu persiapan,” ujarnya usai paripurna Istimewa di aula Pemkot hari ini (9/2/2106).

Namun untuk persoalan air bersih, dalam waktu beberapa tahun diharapakan dapat segera teratasi.

Walikota Rizal Effendi mengungkapkan ada keinginan dari pengusaha Hasyim Djojohadikusumo yang juga adik Prabowo Subianto untuk membantu memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Balikpapan. Besaran tidak tanggung-tanggung yakni 1000 liter/detik.

“Pak Hasyim kemarin menemui saya, dari Itci kenanga (PPU) itu akan memproduksi 1000 liter/detik akan dialirkan ke Balikpapan, itu air tanah dari sana,” ungkapnya.

Nantinya mereka akan membangun investasi dengan membuat pipanisasi sepanjang 35 km di bawah laut dari Itci PPU untuk mendistribusikan air bersih ke Balikpapan.
“Disana meraka punya pasokan air besar sekali. Jadi produksi air bersih. Soal investasi saya belum tahu karena baru pembicaraan,” tuturnya.

Selain itu, tawaran yang menarik lainya kata Rizal, Hasyim juga akan membeli kompos dan tinja masyarakat untuk untuk pupuk perkebunanan dan industri Itci Kenanga.

“Jadi ada tiga hal disampaikan mau suplai air, beli tinja dan kompos kita. Nanti disiapkan ponton untuk menampung tinja warga Balikpapaan untuk pupuk disana,” sebutnya.

Lanjutnya kebutuhan pupuk itu untuk mendukung berbagai agro industri yang dikembangkan Itci Kenanga. “Ada berbagai industri disana. Salah satunya beliau butuh pupuk karena ada pertanian disana perkebunansingkong, tanaman lainnya dan macam-macam yang akan penuhi kebutuhan masyarakat Balikpapan,” tambahnya.

Rizal menambahkan butuh waktu untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut. Menurutnya butuh pula keterlibatan pihak lain seperti investor. “Ya mudah-mudahan selama tiga tahun target ini bisa dipenuhi,” tukasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version