SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Bayi perempuan berusia 10 bulan ditetapkan pasien dalam pengawasan (PDP) oleh tim medis rumah sakit umum Kudungga Sangatta, Kabupaten Kutai Timur (Kutim).

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim Andi M Ishak dalam konfrensi pers, Selasa (14/04), mengatakan, penetapan status PDP, karena hasil rapid test menunjukkan hasil reaktif (postif) terhadap covid-19.

“Memiliki Kontak erat dari pelaku perjalanan dari Gowa (klaster Gowa) yang telah ditetapkan PDP,” ujar Andi.

Namun dia belum mengetahui, apakah bayi tersebut, anak atau keluarga dari pelaku perjalanan dari Gowa tersebut. “Kami belum mendapat konfirmasi (anak dari  Gowa) tapi yang jelas ini merupakan kontak erat dengan pelaku perjalana dari Gowa,” katanya.

Selain bayi tersebut, masih ada 6 PDP baru lainnya di Kaltim yakni 4 orang di Kota Balikpapan, 1 orang dari Kabupaten Kutai Barat (Kubar), 1 orang dari Kota Samarinda. “Sehingga total PDP hingga hari ini 276 orang,” sebutnya.

Ada pun 4 PDP dari Kota Balikpapan yakni wanita berusia 54 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Jakarta dengan keluhan batuk, sakit tenggorokan dan sesak nafas dan memiliki gambaran pneumonia dan dirawat di rumah Sakit Hadjanto Balikpapan.

Kemudian laki-laki berusia 33 tahun yang ditetapkan PDP oleh tim medis rumah sakit Kanudjioso Djatiwibowo Balikpapan dengan gambaran bronchitis. Lalu laki-laki berusia 46 tahun memiliki keluhan demam, batuk, sesak nafas serta gambaran pneumonia.

“Satu lagi PDP laki-laki 36 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Paris Prancis dengan keluhan demam dan sakit tenggorokan, serta memiliki gambaran bronchitis, sekarang diawat di rumah sakit Hermina Balikpapan,” ujarnya.

Sedangkan dari Kota Samarinda 1 PDP, laki-laki berusia 61 tahun, merupakan pelaku perjalanan dari Gowa yang memiliki keluhan batuk, mual, sesak serta memiliki penyakit penyerta berupa diabetes maupun jantung.

“Di Kubar laki-laki berusia 28 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Kutai Kertanegara (kukar) yang ditetapkan PDP oleh tenaga medis,” katanya.

Sementara tidak ada penambahan pasien positif, masih tetap 35 orang, 1 orang meninggal dan 6 orang sembuh. “Tidak ada penambahan negatif hari ini dan juga tidak ada penambahan yang terkonfirmasi positif,” ujarnya

“Sehingga hasil negatif hari ini masih 148 dan yang terkonfirmasi positif 35 orang. Masih dalam proses menunggu hasil laboratorium sebanyak 93 kasus,” tukasnya.

Untuk penambahan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 84 orang, tertsebar di Kota Balikpapan 36 orang, Kota Samarinda 44 orang, Kabupaten Kutim 1 orang, Kabupaten Mahakam Ulu 2 orang dan Kabupaten Berau 1 orang.

“Selesai pemantauan ada 138 orang, hingga total yang sesail pemantauan ada 4.016 orang dan yang masih dalam proses pemantauan 1.492 orang,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version