BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Polresta Balikpapan berhasil menggulung 4 orang tersangka jaringan pencurian uang nasabah di ATM wilayah Balikpapan Utara. 

Aksi mereka dilakukan pada 11-12 Mei di sejumlah ATM di Balikpapan Utara seperti ATM Pulau Indah, SPBU km 4, ATM km8, 

Pelaku dalam menjalankan kejahatan menggunakan alat sederhana yakni kawat pendek dan panjang untuk mengganjal lubang uang  sehingga uang tidak bisa diambil. 

Pada saat bersamaan kawan pelaku masuk ke dalam ruang ATM Untuk mengambil uang. Empat pelaku ini berbagi peran yakni sopir, penunggu di luar ATM, dua eksekutor di dalam ruang ATM. 

“Dari hasil penyelidikan mereka bereaksi di beberapa kota seperti Banyuwangi, Denpasar, Probolinggo, Sampit, dan Tapin Kalsel. Di Samarinda mereka gagal,” ujar Kanit Jatanras Satreskrim Polresta Balikpapan, Ipda Wempi Ardenta.

Kasus ini mulai terungkap saat pelapor atau pengelola PT Uga Artha melakukan pengecekan pengisian uang di mesin ATM Bank Mandiri dan menemukan adanya selisih uang. Untuk menginvestigasi lebih lanjut, dilakukan pengecekan CCTV pada 10 – 11 Mei 2023.

“Hasil pengecekan tersebut mengungkapkan adanya kerugian sebesar Rp 50.100.000 di ATM Balikpapan RM Baru Asian, Rp 18.800.000 di ATM Balikpapan Gedung Biru Kaltim Post, Rp 19.200.000 di ATM Balikpapan gedung Mitra Indah Lestari, dan Rp 9.600.000 di ATM Balikpapan Kampus Politeknik. Total kerugian yang dialami pelapor mencapai Rp 97.700.000,” terangnya.

Kejadian kemudian dilaporkan ke Polresta Balikpapan dan ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan. Empat tersangka berhasil diamankan berikut sejumlah barang bukti yang terkait.

“Barang bukti ada lima unit handphone, tiga buah dompet pelaku, satu buah tang, dua buah obeng, dua buah kawat, empat identitas diri pelaku berupa tiga KTP dan satu SIM, serta enam kartu ATM yang digunakan untuk eksekusi pencurian,” ungkapnya.

Saat ini para pelaku dalam pemeriksaan lebih lanjut. Pengungkapan kasus ini menurut Wempi merupakan bukti keseriusan Polresta Balikpapan dalam memberantas tindak pidana, terutama pencurian dengan modus ganjal ATM.

“Kepolisian akan terus bekerja keras dalam menjaga keamanan masyarakat dan memberikan rasa aman serta nyaman bagi para nasabah perbankan,” pungkasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version