BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Salah satu upaya dalam mendukung kemajuan di sektor pariwisata di Kota Bakikpapan dengan mengembangkan berbagai objek wisata, yang terbaru Pemkot Balikpapan melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Kota Balikpapan mengembangkan wisata bahari.
Untuk itilu, Kepala DPOP Kota Balikpapan Ratih Kusuma didampingi Ketua Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Suwanto menggelar Focus Group Discussion (FGD) Pembahasan Wisata Bahari yang digelar di Aula Kontor Disporapar Balikpapan, Jumat (2/12/2022)
“Kami mengadaakan FGD ini membahas Wisata Bahari yang bertujuan untuk bersama memberikan masukan dan ide dalam pengembangan wisata bahari,” ujar Ratih Kusuma
Sehingga pada pengelolaan kawasan wisata pantai ini diharapkan nantinya dapat dikembangkan dengan wisata baharinya.
“Semua pihak bisa terlibat dan investasi pun bisa tetap berlanjut ketika masyarakat lokal mempunyai peran besar dalam pembangunan destinasi maupun atraksi wisata bahari,” akunya.
Kata Ratih, wisata bahari yang ada di teluk kota Balikpapan sangat berpotensi untuk menarik wisatawan lokal mau luar daerah. Sehingga bisa menambah PAD kota Balikpapan.
“Saat ini pihaknya tengah melakukan pengurusan izin kapal, pembuatan dermaga atau pelabuhan untuk kapal yang nantinya akan mengangkut wisatawan,” katanya.
Ia menjelaskan, nantinya wisatawan juga dapat melihat berbagai macam satwa apa saja yang ada disepanjang teluk balikpapan, saat melakukan wisata bahari. Pihaknya juga berencana akan bekerjasama dengan investor untuk mengembangkan wisata bahari yang ada di kota Balikpapan.
Dia menerangkan, sebagai penyangga ibu kota negara (IKN) pihaknya juga harus menyiapkan sarana untuk tempat wisata, hal itu untuk masyarakat lokal maupun luar daerah. Sehingga kota Balikpapan dapat di kenal melalui wisatanya, khususnya wisata bahari.
“Jadi nanti kita akan melakukan ujicoba terlebih dahulu, sebelum diperkenalkan kepada wisatawan. Sehingga nanti kita akan menyusuri teluk Balikpapan dengan menggunakan kapal. Ujicoba ini akan kita lakukan dalam waktu dekat ini,” terangnya.
Menurutnya, kapal yang akan digunakan untuk ujicoba ini, akan menampung sebanyak 60 penumpang. Namun saat ini kapal yang akan digunakan akan untuk ujicoba masih berada di Makassar.
“Untuk waktu perjalanan untuk wisata bahari ini, diperkirakan kurang lebih dua jam setengah, pulang dan pergi,” tuturnya.
Mantan Dirut RSUD Balikpapan Beriman itu menuturkan, mengandeng sejumlah stakeholder untuk mengembangkan diantaranya ASITA, PHRI dan Persatuan Pemandu Wisata.
Kami dengan badan promosi, kemudian dengan pesatuan pemandu wisata Kota Balikpapanb, ASITA dan PHRI sedanfg mempersiapkan kajian terkait wisata Bahari
Apalagi dengan Balikpapan menjadi penyangga IKN, yang mana sektor pariwisata menjadi salah satu menambah PAD Kota Balikpapan.
“Ini juga salah satu terobosan-terobosan untuk kita bisa jalankan dalam pengembangan wisata bahari ini,” tukasnya.
Comments
comments
