Fraksi Gerindra Dorong Penataan Gudang dan Pengarusutamaan Gender, Wujudkan Balikpapan Tertib dan Berkeadilan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Balikpapan menegaskan dukungan penuhnya terhadap dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) strategis: Raperda Penataan dan Pembinaan Gudang serta Raperda Penyelenggaraan Pengarusutamaan Gender (PUG). Kedua regulasi tersebut dinilai penting untuk mewujudkan tata kelola kota yang tertib, berkeadilan, dan berkelanjutan.

Dalam pandangan umumnya pada rapat paripurna, Fraksi Gerindra menilai pertumbuhan pesat fasilitas pergudangan di Balikpapan menjadi indikator positif bagi ekonomi daerah, namun sekaligus menghadirkan tantangan baru bagi tata ruang kota.

“Kami mencermati masih adanya gudang yang beroperasi tidak sesuai zonasi, bahkan berada di kawasan padat penduduk dan pusat kota. Kondisi ini menimbulkan gangguan bagi masyarakat akibat aktivitas kendaraan besar pengangkut logistik,” ujar juru bicara Fraksi Gerindra, Danang Eko Susanto, Senin 27 Oktober 2025

Sebagai solusi, Fraksi Gerindra mendorong Pemerintah Kota Balikpapan untuk memusatkan aktivitas pergudangan di wilayah Balikpapan Utara, khususnya sekitar Km 13 yang dinilai strategis karena memiliki akses langsung ke pelabuhan, jalan tol, dan bandara. Kawasan tersebut juga dinilai berpotensi menjadi pusat logistik, industri, dan sentra IKM (Industri Kecil Menengah).

“Kami mendukung Raperda ini menjadi payung hukum bagi pengawasan dan pembinaan gudang agar sesuai dengan tata ruang kota. Pemerintah juga perlu memastikan fasilitas pendukung seperti area parkir, jalur transportasi, dan drainase terpenuhi,” lanjutnya.

Selain pengaturan zonasi, Fraksi Gerindra menekankan pentingnya penegakan aturan yang tegas dan konsisten, terutama terhadap pelanggaran seperti parkir liar kendaraan berat di luar kawasan pergudangan. Langkah itu dinilai penting untuk menjaga ketertiban, keselamatan, dan kenyamanan warga kota.

Dorong Kesetaraan Gender dalam Pembangunan

Selain isu tata ruang, Fraksi Gerindra juga menyoroti pentingnya keadilan sosial melalui dukungan terhadap Raperda Penyelenggaraan Pengarusutamaan Gender (PUG).

Raperda ini diharapkan mampu menjamin akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat yang setara bagi perempuan dan laki-laki dalam seluruh aspek pembangunan daerah.

“Peningkatan kapasitas SDM, penguatan kelembagaan, dan ketersediaan data terpilah yang akurat sangat diperlukan sebagai dasar kebijakan berbasis gender,” bebernya

Gerindra juga mendorong dukungan anggaran yang memadai serta pelatihan intensif bagi aparatur pemerintah agar mampu merancang kebijakan dan program pembangunan yang sensitif gender.

Selain itu, pemerintah diingatkan untuk memastikan data terpilah berdasarkan jenis kelamin yang valid dan mutakhir sebagai dasar perencanaan, penganggaran, hingga evaluasi kebijakan.

Di sisi lain, Fraksi Gerindra juga menekankan perlunya implementasi kesetaraan gender dalam kehidupan sehari-hari, seperti penyediaan ruang menyusui, perlindungan hak perempuan hamil dan melahirkan, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan inklusif.

“Raperda ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam membangun tata kelola yang inklusif dan berpihak kepada seluruh warga. Kami berharap Balikpapan menjadi kota industri modern yang tetap manusiawi dan berkeadilan bagi semua,” pungkasnya.

“Menata kota bukan sekadar membangun ruang, tetapi juga menata kehidupan di dalamnya — agar tertib, indah, dan memberi tempat bagi setiap warganya untuk tumbuh bersama dengan cinta pada kota ini.”