BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com —Majelis ulama Indonesia Kota Balikpapan meminta agar para calon jamaah haji asal Kota Balikpapan untuk tetap bersabar, setelah Pemerintah memutuskan secara resmi untuk tidak mengirimkan calon jamaah haji tahun 2021 ke tanah suci.

“Hal ini kan kebijakan pemerintah yang berkaitan penyelenggaraan ibadah haji karena regulator dan operator penyelenggaraan ibadah haji ada ditangan pemerintah, MUI ketika mendengar kebijakan pemerintah ini ibadah haji membatalkan dengan berbagai macam agumentasi dan alasan tentu saja memahami bahwa yang dilakukan pemerintah terbaik,” ujar Seketaris MUI Kota Balikpapan Jailani saat dihubungi awak media, Jumat (4/6/2021).

Jailani menambahkan, artinya keputusan pemerintah dilakukan dengan kajian-kajian yang mendalam dengan berbagai macam lintas instantsi. Untuk itu MUI mengajak masyarakat muslim terlebih lagi bagi para calon jemaah haji, salah satu syarat terpenuhi pelaksanaan ibadah haji itu disebut istitoah kemampuan jamaah haji bukan hanya bicara biaya yang dibayarkan, bukan juga dari sisi kesehatan, tetapi juga perjalanan dari negara asal ke tanah suci itu juga jadi pertimbangan istitoah.

“Karena kondisi Covid-19 masih terus menyebar kemana-mana, pemerintah melihat istitoah terhalang pada virus yang membahayakan para jamaah makanya kepentingan keselamatan jamaah diutamakan,” kata Jailani.

“Kalau kecewa pasti kecewa, tapi perlu diperhatikan istitoah itu tadi, karena kemampuan kesanggupan bukan hanya dari uang jamaah, kesiapan fisik, tapi perjalanan yang ditempuh itu masuk ke negara lain,” tambahnya.

Oleh karena itu dengan tertundanya keberangkatan calon jamaah haji tahun ini, maka akan melatih lebih tinggi kesabaran calon jamaah dan ada hikmah yang lebih besar. “Ada hikmah dibalik ini semua, mudah-mudahan tahun depan kondisinya lebih baik, sehingga calon jamaah kita bisa diberangkatkan,” tutup pria ramah ini.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version