BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Balikpapan diauntik vaksinasi booster dosis 2, di Kantor PWRI, Jalan Telaga Sari, Kelurahan Telaga Sari, Rabu (14/12/2022).

Sebelum dilakukan penyuntikan vaksinasi, para lanju usia (Lansia) berusia 60 tahun ke atas tersebut diberikan penjelasan atau arahan terlebih dahulu oleh Pengelola Program Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Balikpapan, Hefi Kurniasih.

Hefi mengatakan penjelasan tersebut untuk mengetahui bahwa pemerintah sudah mengeluarkan aturan melakukan vaksinasi booster kedua bagi lansia guna melindungi dari virus Covid-19.

“Pemerintah menganggap perlu semakin melindungi lansia, sehingga sifatnya wajib karena hampi rata-rata lansia punya komorbit (penyakit bawaan),” ucap Hefi, Rabu (14/12/2022).

Ia mengungkapkan lansia harus lebih hati-hati, sebab jika terkena Covid-19 maka risikonya lebih tinggi, seperti gula darah bisa meningkatkan tekanan darahnya.

“Jadi justru kita lindungi, apabila terinfeksi Covid-19 maka dampak atau efeknya tidak terlalu berat. Dengan harapan kalau pun terinfeksi, tidak membawa sampai kematian,” terangnya.

Ketua PWRI Balikpapan, Drs Kurdi Iskandar mengaku tujuan pelaksanaan vaksinasi Booster 2 ini untuk mencegah penularan Covid-19 kepada jajaran pengurus.

“Pada pelaksanaan yang berlangsung ini hampir rata-rata vaksinasi booster kedua, tapi ada juga yang booster pertama untuk pengurus dan anggota PWRI se-Balikpapan,” kata Kurdi.

Dikatakannya, untuk sementara pada booster dosis kedua pihaknya menyiapkan sebanyak 50 orang, yang akan dilakukan secara bertahap.

Untuk langkah selanjutnya, lanjut dia, akan merencanakan posko kesehatan di Kantor PWRI untuk beberapa hari kedepannya.

“Kita sudah berkoordinasi dengan Dinkes Balikpapan, nantinya kita akan menyiapkan satu ruangan untuk standby setiap harinya yang berfungsi sebagai pemeriksaan kesehatan dan pengobatan,” pungkasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version