BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Memasuki musim arus mudik, sepekan jelang Idulfitri, para penumpang di Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan berharap, tak ada keterlambatan atau delay maupun pembatalan penerbangan.

Hal itu disampaikan Efrain Laluas penumpang tujuan Manado yang berasal dari Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu). Karena jika ada delay ataupun pembatalan penerbangan akan sangat merugikan penumpang.

“Mudah-mudahan penerbangan tidak delay dan maskapai penerbangan tidak menunda atau membatalkan penerbangan. Supaya tidak terlalu banyak yang istilahnya harus menunggu,” ujarnya kepada awak media di Bandara Sepinggan, Jumat (14/04/2023)

Apalagi, kini harga tiket juga sangat melonjak tajam. Bahkan khusus untuk tujuan Balikpapan – Manado yang sebelumnya berkisar Rp 900 ribu melonjak hingga 100 persen lebih atau mencapai Rp 2,1 juta.

“Harga tiket biasa Rp 800 hingga Rp 900 ribu,  sekarang di Rp 2,1 juta, kami satu minggu sebelumnya sudah beli. Kami penumpang dari Balikpapan transit di Makassar harus bayar tiket dua kali lipat,” ujarmya

Mahasiswa kedokteran itu harus menempuh perjalanan yang panjang dari Mahalu. Dia pun nyaris kehabisan tiket bus dari Kutai Barat (Kubar) untuk menuju Balikpapan. Karena rata-rata sudah penuh.

“Kami pakai bus dari Kutai Barat, kami dari Mahalu jadi biasanya tiga hari sebelumnya itu kami sudah telp untuk bus, tapi sudah penuh,” ujarnya

“Jadi biasanya kami dapatnya paling depan, kemarin mau tidak mau, tidak ada pilihan harus ikut dibelakang, karena kami berempat, sampai pelukan sama si kecil, karena sangat pedat,”

Belum lagi jalan dari Kutai Barat yang rusak parah sehingga membuat semakin lama perjalanan dan sangat melelahkan. Sehingga jarak perjalanan yang ditempuh juga lebih dari 12 jam.

“Kami dari Mahakam Ulu, jadi kemarin perjalanan dari jam 3 sore nyampe tadi (pagi). Jadi sempat macet di jalan jam 4 subuh karena memang arus lalu lintas banyak,” ujarnya

Sementara General Manager PT Angkasa Pura I Kota Balikpapan, Ahmad Syaugi Shahab menuturkan, jauh-jauh hari sudah mengantisipasi lonjakan penumpang pada arus mudik lebaran tahun ini.

“Jadi bandara sudah benar-benar ready saat ini. Kita sebulan sebelumnya sudah kita persiapkan semua terkait fasilitas kemudian kenyamanan,” ujarnya

Kata dia, berbagai fasilitas pendukung disiapkan untuk kenyamanan penumpang. Mulai dari penyambutan penumpang yang akan berangkat maupun yang tiba di Bandara Sepinggan.

“Area tenant sudah 95 persen terisi, kemudian fasilitas AC juga kita ada penambahan; Juga banyak juga hiburan-hiburan, ada tarian-tarian, ada penyambutan yang datang dan berangkat,” ujarnya

Dia juga memastikan, kapasitas mencukupi karena targetnya untuk tahun ini mencapai 19 juta. “Saat ini paling hitungan kita 5,5 juta, jadi secara prinsip terminal ini masih luas terkait dengan kursi,” ujarnya

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version