BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Anggaran untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) Kota Balikpapan juga ikut dipangkas dan dialihkan untuk penanganan covid-19. Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan Sayid MN Fadly.

“Kalau KPU kita hanya rasionalisasi sedikit tidak banyak. Lupa berapa persen rasionalisasinya, tapi hanya beberapa kegiatan yang tidak dianggap perlu dipangkas, jadi anggaran KPU itu tetap ada,” ujarnya, Selasa (19/05).

Menurutnya, anggaran yang dipangkas misalnya anggaran untuk jalur perseorangan. Karena di Balikpapan taka da calon perseorangan maka dipangkas. “Jadi hal-hal yang tidak penting saja dipangkas,” ujarnya.

“Misalnya yang kita pangkas itu calon peroranrangn sudah gak ada, verifikasi jalur perorangan kan ada anggarannya, nah itu kita pangkas. Kegiatan-kegiatan pertemuan dengan orang yang banyak kita pangkas,”

Dia mengungkapkan, berdasarkan surat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) anggaran pilkada tidak masuk dalam recofusing. “Jadi anggaran KPU tetap ada, hanya yang tidak penting dipangkas,” ujarnya.

Namun lanjutnya, jika pandemi covid-19 berkepanjangan dan pilkada tertunda hingga tahbun depan, bisa saja dipangkas untuk penanganan covid-19. “Untuk saat ini belum di apa-apain duitnya , tetap i ada, aman,” ujarnya.

“Baru sebagian yang diserap, sebagian belum, ditahan direkeningnya KPU, tapi tidak bisa digunakan apa-apa setop dulu, sampai tahapan pilkada bergulir kembali, arahannya begitu dari Mendagri,”

Sebelumnya Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Toha mengungkapkan, dari Rp 56 miliar keseluruhan dana pilkada Balikpapan yang dialokasikan dalam APBD 2020, baru Rp 22 miliar yang telah dicairkan.

“Selebihnya Rp 32 miliar itu kan belum dicairkan nah itu tergantung Pemerintah Kota,” ujarnya.

Kata dia, sejauh dana pilkada yang telah dicairkan Rp 22 miliar yang telah digunakan untuk sejumlah kegiatan. “Pencairan pertama itu kan belum habis otomasti memback up kegiatan-kegiatan selanjutnya,” ujarnya.

“Anggaran yang sudah dilaksanakan dalam bentuk kegiatan ya sudah gak bisa ditarik lagi, anggaran kita kan belum terserap semua.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version