BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pembangunan Jembatan Kariangau kemungkinan baru bisa direalisasikan pada 2022. Hal itu disampaikan Ketua Komisi III DPRD kota Balikpapan Alwi Al Qadri usai RDP dengan PU Balikpapan, Senin (13/9/2021).

Dia mengatakan, untuk Jembatan Kariangau tetap menjadi prioritas karena merupakan visi misi Wali Kota. Hanya saja masih menunggu hasil kajian dan DED baru kemudian dianggarkan.

“Teman-teman ada menanyakan termasuk saya sendiri tentang Jembatan Kariangau,” ujarnya usai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Pekerjaan umum (PU), Senin (13/09/2021).

“Jembatan karingau ini adalah salah satu visi misi Wali Kota ternyata ini masih kajian dan mudah-mudahan DED nya selesai di bulan Desember 2021,”

Menurutnya, Jembatan Kariangau akan menghubungkan Balikpapan Barat dengan Balikpapan Utara. Jika terbangun, masyarakat di Kariangau nanti lebih cepat jika akan ke Balikpapan Barat.

“Karena nanti rumah sakit dibangun tahun 2022 (di Balikpapan Barat) dan itu bisa digunakan juga masyarakat Kariangau,” katanya.

Selain itu lanjutnya, juga dianggarkan Rp 20 miliar dalam APBD Perubahan untuk penanganan banjir. Karena rencananya akan dibangun Bendali Sungai Ampal bagian dari penanganan banjir.

“Di PU terus terang dalam anggaran perubahan ini banyak dipotong melihat keuangan kita juga yang defisit, tapi mata kegiatan itu dipotong semua OPD,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version