JAKARTA, Inibalikpapan.com  – Komnas HAM menyatakan, ada empat temuan awal terkait insiden di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah (Jateng), pada 8 Februari 2022 pekan kemarin.

Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengatakan, temuan awal pertama, yakni adanya kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian saat proses pengukuran di lahan warga.

“Saya mengonfirmasi betul, bahwa ada kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian pada saat pengamanan pengukuran di lahan warga yang sudah setuju, itu saya konfirmasi,” ujar Beka Ulung dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.com

Temuan awal kedua kata Beka Ulung  saat menemui warga Desa Wadas, yakni ada beberapa warga belum kembali ke rumah masing-masing karena ketakutan. Karena peristiwa tersebut.

“Beberapa warga yang sampai kami datang ke Wadas itu hari Sabtu dan Minggu itu ada yang belum pulang ke rumah masing-masing karena ketakutan,” ujarnya lagi.

Kemudian temuan awal ketiga, yakni perempuan dan anak mengalami trauma dalam insiden ketegangan 8 Februari dan bentrokan pada tahun lalu.

“Ini juga membangkitkan memori atas kekerasan atau bentrokan yang terjadi pada tahun lalu itu,” ujarnya

“Apalagi memang informasinya pasca April (2021) ada beberapa aktivitas dari teman-teman kepolisian TNI yang juga itu kemudian di dipersepsikan bahwa itu akan mengancam mereka melakukan ancaman intimidasi warga itu persepsi warga.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version