BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kementerian Kesehatan akan memperluas layanan mobile X-ray untuk meningkatkan pelacakan kasus aktif TB di masyarakat.

 Upaya ini merupakan bagian dari percepatan penemuan kasus aktif TB, agar tidak menjadi sumber penularan ditengah masyarakat.

Namun sayangnya dari penjelasan, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono perluasan layanan mobile skrining TB belum menjangkau hingga Kaltim.

Gante menyebutkan perluasan mobile skrining TB baru akan menyasar 7 provinsi diantaranya Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

“Perluasan ini sudah dilakukan di beberapa tempat sehingga masyarakat bisa langsung di foto tanpa harus datang ke RS, dengan cara ini pasien bisa langsung diidentifikasi dan diobati lebih dini lagi,” ujarnya

“Orang yang kontak langsung dengan penderita TB, orang dengan HIV, orang dengan DM, mereka-mereka ini sebagai salah satu target dari skining TB,” lanjutnya.

Menurutnya, n penemuan kasus aktif melalui Mobile X-ray dilakukan dengan pemeriksaan menggunakan rontgen dada. Hal ini untuk melihat apakah pasien memiliki indikasi menderita TBC atau tidak.

Apabila teridentifikasi TB, pasien langsung di tangani oleh petugas kesehatan untuk selanjutnya diberikan pengobatan. Mobile ini mampu meningkatkan penemuan kasus aktif TB di masyarakat.

Kapasitas petugas kesehatan dan kesiapan pelayanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit dalam melakukan diagnosis, pengobatan dan pencegahan mutlak diperlukan agar penanganan pasien bisa tuntas.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version