BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Ratusan santri dari seluruh Indonesia mengikuti Liga Santri Nusantara (LSN) memperebutkan Piala Menpora imam Nahrowi.

LSN U-18 melibatkan partisipasi 1.024 Pondok Pesantren di Indonesia. Mereka mewakili wilayah atau provinsi masing-masing.

Kota Balikpapan menjadi tuan rumah acara ini. Pembukaan secara resmi Liga Santri Nusantara dilakukan dengan cara menabuh bedug bersama- sama  oleh  Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj, Ketua Pengurus Pusat Rabithah Ma’ahid Islamiyah NU (RMINU) KH Abdul Ghaffar Rozin, Panglima Kostrad Letnan Jendral Edy Rahmayadi, Pangdam VI Mulawarman dan Ketua DPRD Balikpapan yang juga sebagai Ketua Panpel Region I Kaltim, Abdulloh, disisi pinggir lapangan Stadion Balikpapan, Jumat (19/8) sore.

Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Kapolda Kaltim, Walikota Balikpapan Rizal Effendi dan Wakil Walikota Rahmad Mas’ud.

Pada pembukaan liga Santri Nusantara awalnya dihadiri Menpora yang Jumat siang hari berkunjung ke Samboja memberikan bantuan perangkat olahraga namun pada sore hari tidak hadir karena berhalangan hadir karena sesuatu.

Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj mendorong santri juga bisa menunjukkan prestasi dibidang olahraga tidak  hanya berprestasi dalam bidang agama saja

“Jangan hanya bisa ngaji atau kenduri saja, olah raga juga harus berprestasi. Santri harus serba bisa,” katanya dalam sambutan saat membuka LSN.

Ketua Panitia LSN 2016, Abdul Ghaffar Rozin menuturkan LSN 2016 ini merupakan kali kedua di mana sebelumnya pernah dilaksanakan akan tetapi hanya diikuti 184 pesantren saja.

“Tahun ini diikuti 1.024 Pondok Pesantren di Indonesia.Ini akan menjadi langkah baik bagi santri yang memiliki skill dan semangat olahraga yang cukup menjanjikan bagi masa depan persepakbolaan Indonesia,” ungkapnya.

Ketua Panpel Regional I, Abdulloh yang berharap kegiatan LSN bisa dilakukan secara rutin setiap tahunnya.

“Tidak melihat latar belakang dari pesantren mana, mari kita ramaikan kegiatan ini. Saya harapkan bisa menjadi kegiatan tahunan,” ujarnya.

Sebelumnya juga dilakukan defile kontingen dari masing-masing wilayah seluruh Indonesia.

Usai defile, pembukaan berlanjut dengan pertandingan eksebisi antara Tim PON Kaltim berhadapan dengan PON Jabar. Kemudian dilanjutkan  kick off  LSN 2016 yang mempertemukan Pondok Pesantren Na’am Darussalam Balikpapan dan Pondok Pesantren Al-Muhajirin Samarinda.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version