Mayat Orok Bayi di Balikpapan Diautopsi, Tim Forensik Temukan Luka Benturan

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Penemuan mayat orok bayi di RT 36 Kelurahan Gunung Sari Ilir, Kecamatan Balikpapan Tengah, pada Selasa (30/9/2025) tepatnya di saluran drainase belakang Hotel Pasific langsung dilakukan proses autopsi.

Proses autopsi dilakukan di Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan oleh dokter ahli forensik, dr. Heryadi Bawono Putro, SpFM.

“Kita langsung lakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya,” ujar dr. Heryadi saat dikonfirmasi media, Rabu (1/10/2025).

Berdasarkan hasil autopsi, bayi tersebut diketahui berjenis kelamin laki-laki dengan usia kehamilan diperkirakan 5–6 bulan dengan panjang 26 sentimenter. Tim forensik juga menemukan sejumlah luka di tubuh yang diduga akibat benturan benda keras dan tumpul.

“Ada luka-luka di tubuh yang dicurigai akibat benturan dengan benda keras dan tumpul. Sisanya masih kami dalami melalui pemeriksaan patologi anatomi,” jelasnya.

Hasil awal pemeriksaan menyebutkan bahwa bayi tersebut meninggal kurang dari 24 jam sebelum ditemukan. Dugaan sementara, kematian terjadi saat proses persalinan.

Saat ditanya kemungkinan adanya praktik aborsi, dr. Heryadi menegaskan masih diperlukan pemeriksaan lanjutan. Sampel tubuh bayi rencananya akan dikirim ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Sentul, Bogor, Jawa Barat.

“Masih dilakukan pendalaman. Kita akan lakukan pemeriksaan lab untuk mengetahui apakah ada kandungan obat penggugur kandungan atau tidak. Hasilnya kurang lebih dua minggu baru keluar,” tambahnya.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait siapa orang tua bayi tersebut serta dugaan adanya tindak pidana yang menyertainya.***